Kota Bekasi, SpiritNews-Markas Kepolisian Resort Metro Bekasi Kota akan lebih diperketat, menyusul maraknya kejadian teror yang terjadi di tanah air. Pengamanan ini dilakukan guna mengantisipasi serangan yang akan terjadi tiba-tiba.
“Antisipasi untuk pengamanan dengan memperketat dan mempertebal penjagaan. Setiap tamu yang masuk akan kami periksa dengan menyeluruh,” jelas Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, Selasa (15/5/2018).
Menurutnya, penjagaan di hari biasa dilakukan oleh 8 anggota saja. Namun, saat ini dipertebal dengan menjadi 14 anggota pasca peristiwa bom bunuh diri di tiga gereja Kota Surabaya kemarin (13/5/2018) dan bom di halaman Polrestabes Surabaya kemarin pagi.
Selain itu, pihaknya akan melakukan patroli rutin untuk menuju polsek-polsek, berikut dengan rumah peribadatan dan pusat keramaian yang tersebar di 12 kecamatan Kota Bekasi.
“Untuk Polres kita kerahkan 50 personel yang bergantian berpatroli per 12 jam. Untuk Polsek pun para anggota itu sudah disiapkan,” ujar Erna.
Menurut Erna, pasca peristiwa bom bunuh diri di Surabaya, Kota Bekasi masih dalam situasi aman. Dia pun meminta agar masyarakat tetap tenang, dengan kendati memfilter informasi yang cenderung mengarah pada provokasi untuk tidak ditanggapi.
“Kami juga mengharapkan kepada masyarakat, apabila diseputaran tempat tinggal kita ada yang mencurigakan, seperti ada seseorang yang menimbulkan SARA itu bisa dilaporkan ke pihak kepolisian segera,” tambahnya.(den)