Kota Bekasi, SpiritNews-Situs website KPU Kota Bekasi diduga kena hacker oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Ketua KPU Kota Bekasi, Ucu Asmara Sandi, mengatakan, setelah mengetahui situs website kena hacker, pihaknya langsung minta maintenance di recovery.
“Teman-teman di media center juga langsung kita hubungi untuk diminta keamanannya,” kata Ucu kepada SpiritNews, Selasa (15/5/2018).
Diakuinya, kejadian serupa juga pernah dialami KPU Kota Bekasi pada tahun 2012 lalu. Waktu itu, yang di hack securitynya.
“Namanya hacking itu kan tidak bisa memprediksi serangan dimulai dari mana. Untuk persiapan Pilkada tahun ini, kita sudah back up datanya sehingga data tidak ada lost seperti tahun 2012,” katanya.
Untuk pengamanan website ini, kata Ucu, pihaknya kemudian menambah securitynya. Namun, jelasnya, namanya hacking tidak bisa ketebak kemampuannya.
“Jangankan kita, situs-situs pemerintahan, bahkan pemerintahan luar negeri juga kena hacker. Intinya belajar dari Pilkada tahun 2012, kita sudah upgrade securitynya supaya kejadian ini tidak terulang lagi,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan, di website KPU Kota Bekasi tidak ada data-data penting yang bisa dicuri orang, karena isi website itu lebih ke informasi yang di publis ke masyarakat.
“Tidak database rahasia, cuma informasi saja. Jadi tidak bisa digunakan untuk kepentingan tertentu,” jelasnya.
Kendati demikian, lanjut Ucu, pihaknya belum melakukan pelaporan ke polisi. Karena IP Adress belum ketahuan.
“Kalau IP Adress sudah ketahuan, baru bisa kita laporkan ke polisi atau ke Kominfo,” ungkapnya.(den)
