Kabupaten Bekasi, SpiritNews-Pasca Ramadhan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) GIBAS Kabupaten Bekasi, membagikan takjil kepada para pengenguna jalan. Tepatnya di jalur pantura Jalan Raya Lemah Abang KM 60, Kabupaten Bekasi. Hal tersebut untuk menunjukan kepada publik dan Warga Negara Indonesia bahwa LSM Gibas peduli terhadap masyarakat.
Ketua Gibas Resort Kabupaten Bekasi, Riden Bahrudin, menjelaskan jumlah takjil yang dibagikan kepada pengemudi dijalan tersebut ada 500 bungkus. Adapun program-program sosial yang sudah direncanakan pihlanya yakni peduli terhadap masyarakat, kata dia, bukan hanya itu saja namun masih banyak program sosial yang akan kita sosialisasikan kepada masyarakat luas.
“Sudah ada beberapa program yang kami jalankan dari menyediakan tempat peristirahatan bagi mereka para pemudik dan saat membagikan takjil gratis kepada pengguna jalan. Bukan hanya itu kami juga menyediakan makanan dan minuman secara gratis bagi pemudik yang hendak berkunjung di posko mudik Gibas,” tegasnya, Jumat (8/6/2018).
Dengan posko mudik ini, yang artinya kita telah peduli terhadap masyarakat yang telah pulang ke kampung halamannya. Selain itu kita juga bantu keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat terutamanya bagi para pemudik, tujuannya agar meraka nyaman saat hendak pulang kampung.
“Untuk keamanan kami akan libatkan para anggota Gibas dari berbagai wilayah kecamatan, tujuannya agar keamanan arus mudik tetap kondusi dan berjalan sesuai harapan. Kami sudah bekerjasama dengan pihak kepolisian dari polsek dan polres maupun dari TNI,” ucapnya
Dengan adanya posko mudik ini kami sebagai wadah masyarakat ingin menujukan bahwa LSM Gibas Cinta Damai peduli terhadap lingkungan dan warga negara Indonesia. Dia berharap, LSM Gibas ini ingin menjadi mitra terbaik khususnya kepada mitra kepolisian, pemerintah daerah, masyarakat, dan dinas-dinas intansi lainnya. Adapun langkah kedepannya visi misi kita ingin menunjukan bahwa Gibas punya solidaritas yang tinggi dan program sosial-sosial terhadap masyarakat, yang pada intinya Gibas hadir besar di Kabupaten Bekasi.
“Dengan adanya hal seperti ini semoga bisa menjadi suatu contoh bagi para lembaga atau organisai lainnya. Dan kami tunjukan bahwa LSM bukan hanya dipandang sebagai premanisme, tapi juga LSM khususnya Gibas punya program-program sosial dan peduli terhadap masyarakat,” tandasnya.(bis)