Kakorlantas Polri, Irjen Pol Royke Lumowa turun langsung untuk mengecek pos pelayanan terpadu arus mudik dan balik lebaran di Pos Terpadu Cikopo, Purwakarta“Hari ini diprediksinya, untuk Cikampek dan sekitarnya akan dipadati kendaraan, tapi untuk Jawa Tengah, Semarang dan Kalikuto, itu bisa saja puncaknya tanggal 9 atau 10 Juni,” kata Royke.
Ia menjelaskan peningkatan jumlah kendaraan akan lebih banyak di sore atau malam hari.
Peningkatan arus mudik ini, kata Royke, telah terjadi di jalur tol Japek.Sebanyak 89 ribu kendaraan yang telah melewati gerbang tol Cikarang Utama dari arah Jakarta.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebanyak 18 persen dari hari biasa, yang mencapai 75 ribu kendaraan setiap harinya.
Oleh karena itu, Contra flow di jalur tol penghubung ibu kota itu telah sempat diberlakukan guna mengurai kemacetan.Contra flow tersebut menjadi salah satu cara pihaknya untuk mengurangi kepadatan di dalam tol.
“Untuk contra flow di titik tadi sudah dilakukan, di KM 47, dikeluarkan ekornya sampai ke 35. Itu bisa berangsur angsur mundur, kalau panjang bisa saja sampai ke KM 30 atau KM 29 di Cikarang,” ucap dia.
Seperti halnya yang dikatakan oleh Media Relations Manager PT Jasa Marga, Herald Galingga menyebutkan contra flow sempat diberlakukan selama satu jam.
“Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek mulai pukul 08.50 WIB berlakukan contra flow, dan berhenti pada pukul 09.40 WIB,” ujar Herald.
Untuk mendukung kelancaran contra flow, Jasa Marga menyiagakan petugas dan penyiapan rambu-rambu.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, untuk selalu berhati-hati dalam berkendara, mematuhi rambu-rambu dan mengikuti arahan petugas di lapangan.(SpiritNews)