Kabupaten Purwakarta, SpiritNews– Saeful Jaelani, Petugas KPPS TPS 2 Desa Cibinong Kecamatan Jatiluhur diduga di bogem oleh Sulaeman (pelaku, red) pada saat pencoblosan Pilkada Serentak Rabu(27/6/2018) lalu, hingga kini kasusnya belum di tangani oleh pihak kepolisian setempat.
Ketua KPPS TPS 2 Desa Cibinong, Suryana mengatakan, pada saat kejadian pemukulan itu tidak ada tanda – tanda yang mencurigakan kenapa hal itu bisa terjadi, tapi itu sudah terjadi biar kepolisian yang mengungkap kasusnya,” katanya kepada SpiritNews, Sabtu (30/6/2018) ketika di hubungi via WhatsApp.
“Kronologisnya, pelaku usai mencoblos berjalan ke kotak suara, kebetulan anggota saya sedang bertugas melayani warga yang akan menyalurkan hak pilihnya, pada saat itu pelaku langsung dipukuli sebanyak empat kali sambil dimaki-maki,” jelasnya.
Menurutnya kejadian ini memalukan, karena kejadiannya didepan umum terlepas itu di duga ada permasalahan secara pribadi, baiknya diselesaikan di luar TPS. “Kita jelas tidak terima dan buat laporan, biar kepolisian yang mengungkap kasusnya,” ucapnya
“Hari ini baru satu saksi di BAP dan korban,didampingi oleh saya di Polsek Jatiluhur.Saya berharap pihak kepolisian segera memproses karena pelaku pemukulan masih berkeliaran bebas,” harapnya.
Sementara itu Kapolsek Jatiluhur, AKP Deni Hamari ketika di konfirmasi via WhatsApp terkait hal ini tidak menjawab.(reg)