Kabupaten Karawang, SpiritNews-Di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 yang jatuh pada 5 Juli 2018, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengajak warga di berbagai kota untuk mengikuti Program Padat Karya Tunai (PKT).
Tidak hanya dapat menambah penghasilan warga, tetapi program ini juga menjadi cara untuk memperbaiki berbagai infrastruktur penting warga.
Dalam Program PKT ini, BNI bekerjasama dengan 300 masyarakat Desa Kalibuaya, Kecamatan Telagasari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. CEO BNI Wilayah Kemayoran, Feri Andajaya, mengatakan, kegiatan PKT di Karawang ini dilakukan dalam bentuk pengerasan jalan sepanjang 600 meter dan perbaikan PKT merupakan salah satu upaya pemberdayaan dan penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat yang diprakarsai Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia.
“Program ini menghimpun dan memokuskan aktivitas bina lingkungan dari berbagai BUMN untuk memobilisasi budaya gotong-royong yang sudah tertanam di dalam masyarakat pedesaan dan memanfaatkannya untuk membangun atau merenovasi sarana serta prasarana publik penting,” kata Feri dalam siaran pers yang diterima SpiritNews, Rabu (4/7/2018).
Dikatakan, program padat karya tunai ini diprioritaskan sebagai sasaran program untuk mengurangi pengangguran.
“Melalui program PKT ini, penduduk yang belum memiliki pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan diharapkan ikut ambil bagian,” katanya.
Adapun proyek-proyek yang dapat dikerjakan dengan memanfaatkan program PKT ini, kata Feri, memiliki kriteria dalam setiap pelaksanaannya, maksimal 5 kegiatan di satu lokasi.
Seperti jalan desa, embung, jembatan, Pondok Bersalin Desa (Polindes), fasilitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan pembangunan pasar desa.
“Awalnya, Program PKT ini dinamakan Cash for Work, namun atas masukan Presiden RI Joko Widodo pada saat kunjungan kerja ke Desa Ngimbang, Kecamatan Palang, Tuban, Jawa Timur pada awal Maret 2018 lalu, namanya berubah menjadi Program PKT,” jelasnya.
Pada saat itu, jelasnya, Presiden meninjau Perkembangan Program Perhutanan Sosial, dimana pada pelaksanaannya disisipkan proyek Padat Karya Tunai berupa pengerasan jalan sejauh 1,1 kilometer di lokasi acara.
“Program PKT di Desa Ngimbang ini, BNI bekerjasama dengan BUMN lainnya yang juga turut bermaksud mengembangkan perekonomian masyarakat di Tuban, yaitu Perhutani, Bulog, dan PTPN,” ujarnya.
Dengan adanya program ini, BNI berharap dapat memberikan lapangan pekerjaan di Desa Kalibuaya. Sehingga diharapkan masyarakat setempat dapat memperoleh penghasilan maupun peningkatan pendapatan (income generating avtivities) tanpa sepenuhnya menggantikan pekerjaan yang lama.
Selain itu, BNI juga memberikan bantuan berupa material yang dibutuhkan guna menunjang kegiatan PKT tersebut. Hal ini merupakan rangkaian dari kegiatan CSR (Corporate Social Resposibility) yang dilakukan oleh BNI.(rls/SpiritNews)