Kabupaten Bandung Barat, SpiritNews-Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Yayat T. Soemitra menegur para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dinilainya sudah tidak patuh pada perintahnya, dalam kegiatan apel di Komplek Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat, Senin (9/7/2018) pagi.
Hal itu terlihat dalam apel, karena hanya sedikit ASN yang hadir. Yayat pun menyinggung soal nada sumbang yang disampaikan sejumlah ASN, terkait rencana rotasi mutasi di lingkungan Pemkab Bandung Barat.
“Ada yang anggap rotasi mutasi jabatan terancam gagal dan seakan-akan gagal. Itu akan dilakukan pekan ini. Saya juga melihat sudah banyak ASN yang tak menurut atas perintah-perintah saya,” katanya.
Disisa masa jabatannya sebagai Plt Bupati Bandung Barat yang akan berakhir pada 17 Juli 2018, Yayat mewanti-wanti kepada para ASN untuk mengedepankan integritas dan loyalitas pada pimpinan.
“Saya ingatkan, integritas ASN itu penting. Karena ada 1,6 juta masyarakat yang menggantungkan harapan ke Pemda KBB, terkait prestasi, dedikasi, loyalitas, dan tidak tercela (PDLT),” kata Yayat.
Dia pun menegaskan, siap untuk melaporkan ASN yang tidak berintegritas dan indisipliner ke Komisi ASN. “Saya sudah cukup bersabar dan menahan diri, tapi melihat etos kerja dan kedisiplinan ASN yang tidak ada perbaikan kinerja, langkah tegas harus diambil,” ujarnya.
Yayat menilai, dalam tiga bulan terakhir sebagai Plt Bupati, banyak kepala SKPD yang tidak hadir dalam acara-acara Pemkab Bandung Barat.
“Saya gak tahu apa ini sengaja atau memang ada acara lain, seperti kemarin Fetival Patarema, Festival Film, Pagelaran Wayang Golek, dan Helaran Bunga. Saya tidak gila hormat. Tapi, saya nilai itu tindakan tak sopan dan tak etis di masyarakat,” ujarnya.(gus)