Kota Bekasi, SpiritNews-Warga Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, merasa resah dengan rencana pembongkaran Jembatan Kalimalang oleh pihak Becakayu, untuk kepentingan pembangunaan lanjutan jalan Tol Becakayu.
“Mau dibongkar, tapi sebelumnya ada kesepakatan dari pihak pemborong Becakayu, lurah, camat, bahkan sama waliKota, tidak akan dibongkar. Sore ini tiba-tiba mau maen bongkar saja sama Beko. Ya jelaslah warga nolak, karena jembatan sebagai akses jalan warga sekitar sudah ada dari zaman dulu,” ungkap warga Pekayon, Beni saat dikonfirmasi SpiritNews, Minggu (15/7/2018).
Sementara itu, Lurah Pekayon Jaya, Rahmat mengaku akan terus berupaya mendukung warga. Mengingat jembatan tersebut memiliki nilai sejarah dan akses yang penting untuk warga.
“Jujur saja, saya juga sama dengan warga, menolak Jembatan Kalimalang itu dibongkar. Karena jembatan itu banyak sejarahnya,” ucapnya.
Sebagai pimpinan pemerintahan di wilayah Pekayon, dirinya akan terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, agar jembatan tersebut jangan sampai dibongkar.
“Jika pihak Becakayu main sepihak akan bongkar jembatan itu, kami dari pihak pemrintah tidak akan tinggal diam dan akan menindak langsung. Karena dulu Walikota Bekasi dan camat sepakat tidak akan membongkar. Jembatan itu bagi warga sangat berarti,” beber Rahmat.(sam)