Kota Bekasi, SpiritNews– Memperingati hari jadi ke-10, RS Awal Bros Bekasi menghelat kegiata di halaman rumah sakit dengan memberikan penghargaan kepada karyawan yang sudah mengabdi selama 10 tahun. Serta memberikan beasiswa pendidikan untuk keluraga karyawan yang sudah almarhum.
Sebanyak 800 karyawan, jajaran direktur dan corporate RS Awal Bros larut dalam kegembiraan, dengan menghadirkan berbagai perlombaan berkaitan dengan HUT RI ke-73.
“Kami sangat mengapresiasi karyawan, para dokter, mereka yang sudah mengabdi selama 10 tahun. Manajemen sengaja memberikan penghargaan ini, karena mereka patut untuk diberikan penghargaan. Karena sudah mengabdikan dirinya untuk rumah sakit, berarti mengabdikan juga kepada masyarakat yang berobat,” ungkap Direktur Rs Awal Bros Bekasi, dr. Prima Yunika kepada SpiritNews, Kamis (9/8/2018).
Ia berharap, dengan memasuki usia ke-10, bisa menjadi bahan evaluasi untuk semua dokter, jajaran manajemen dan staf RS Awal Bros dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Mutu pelayanan di RS Awal Bros adalah nomer satu, masyarakat yang berobat di sini, mau orang kurang mampu, yang mampu, kami minta kepada semua jajaran untuk tetap melayani dengan baik,” tururnya.
Ketua Panitia HUT RS Awal Bros Bekasi, dr. Arrio Yusman mengungkapkan, peringatan hari jadi diisi dengan sejumlah kegiataan, mulai dari perlombaan hingga pemberian penghargaan kepada karyawan dan dokter yang sudah mengabdi.
“Rangkaian acaranya banyak, untuk perkembangan rumah sakit demi pelayanan, intinya pelayanan. Dari mulai olahraga badminton, voli, tenis meja, gerak jalan. Terus ada lomba-lomba kerakyatan 17 Agustusan, karena pas di bulan Agustus,” ungkapnya.
Pihaknya berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien, sekaligus melakukan evaluasi-evaluasi mengenai kinerja dalam hal pelayanan, guna memberikan yang terbaik kepada pasien rumah sakit. “Setiap saat kita evaluasi, apapun yang terjadi demi kebaikan pasien semuanya,” imbuhnya.
Pemberian beasiswa kepada putra-putri karyawan diserahkan untuk mereka yang berstatus yatim piatu, serta memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh tim.
“Dana ini berasal dari seluruh karyawan, dan dokter yang sengaja dikumpulkan guna membantu sesama keluarga besar rumah sakit. Sampai dengan saat ini, setidaknya terdapat sembilan anak yang mendapatkan beasiswa rutin setiap bulan,” jelasnya.(sam)
