Kabupaten Cianjur, SpiritNews-Marcom Aston Hotel Ciloto, Tere, angkat bicara soal adanya pemberitan pembangunan Hotel Aston Ciloto yang dipersoalkan anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cianjur.
Tere menegaskan, Hotel Aston Ciloto sudah mempunyai kelengkapan izin sesuai aturan perundang-undangan dan tidak pernah ada masalah dalam proses perizinan. Ia mengaku heran pembangunan hotel tiba-tiba dipermasalahkan.
“Kita kan sudah punya izin. Seharusnya sudah tidak ada masalah, karena izin pembangunan kita (Hotel Aston Ciloto, red) itu sudah beres dan tahapan pembangunan sedang on going,” ucapnya melalui sambungan telepon kepada SpiritNews, Rabu (19/9/2018).
Baca Juga: Berdiri di Daerah Resapan, Pembangunan Hotel Aston Ciloto 7 Lantai Dipertanyakan
Sebelumnya diberitakan, pembangunan Hotel Aston di Kawasan Cipanas, diduga berada di zona daerah resapan. Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cianjur, Dedi Suherli menegaskan, pembangunan tersebut harus dihentikan agar ditinjau ulang. Karena bisa berdampak buruk terhadap lingkungan salah satunya adalah daerah resapan.
“Saya di Komisi I merasa prihatin dengan bangunan-bangunan baru di Puncak, Ciloto, terutama bangunan kapasitas berat seperti hotel, salah satunya Aston yang saat ini tengah dibangun,” katanya.
Dia menyebutkan, ada ketidak percayaan atas izin yang ditunjukan oleh pihak managemen Hotel Aston, pada pemanggilan beberapa waktu silam. “Sebetulnya sudah diperiksa, namun saya sendiri kurang percaya. Karena ada kejanggalan-kejanggalan,” jelasnya.(yan)
