Kabupaten Subang, SpiritNews-Menatap Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Batat (Jabar) Tahun 2022di Kabupaten Subang, Bandung Barat dan Tasikmalaya. Lembaga Adat Karatwan (LAK) Galuh Pakuan Kabupaten Subang, berkomitmen membangun akademi bela diri di Kabupaten Subang.
Raja LAK Galuh Pakuan, Rahyang Mandalajati Evi Silviadi mengatakan, pihaknya akan membangun akademi bela diri di Kabupaten Subang untuk memperkuat dan memenuhi kuota atlet, untuk mewakili Kontingen Kabupaten Subang sebagai tuan rumah event olahraga empat tahunan tersebut.
“Akademi bela diri ini tidak hanya cabang olahraga (Cabor) Muaythai saja, tetapi juga untuk semua cabor bela diri lainnya seperti pencak silat, judo, karate, tinju dan wushu yang mana Subang masih kekurangan atlet di beberapa cabor tersebut,” ujarnya kepada SpiritNews, Sabtu (10/11/2018).
Baca Juga: Subang Tatap Tuan Rumah Porda Jabar 2022
Dijelaskan, pihaknya akan mendatang pelatih profesional dari negara asal cabor-cabor bela diri tersebut, untuk meningkatkan prestasi para altet bela diri Kabupaten Subang agar mampu berprestasi di tingkat Jawa Barat, Nasional dan Internasional.
“Apabila ingin maju dan berprestasi, kita tidak akan tanggung-tanggung dalam membina para atlet. Akan mendatangkan para pelatih bela diri yang sudah profesional dari negara asal bela diri yang bersangkutan,” ungkapnya.
Saat ini, dibutuhkan kerjasama yang baik antara pihaknya dengan praktisi olahraga, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang, untuk mendukung para atlet lokal yang berprestasi menuju ajang Porda Jabar 2022.
Berita Lain: Anggaran Tak Kunjung Cair, KONI Subang Kecewa Terhadap Sikap Pemkab
“Akademi bela diri ini harus mendapat dukungan yang kuat dari seluruh stakeholder. Para atlet bela diri yang akan ditampung di akademi sebanyak 500 orang. Setiap cabor bela diri itu jika dirata-ratakan memiliki atlet di atas 80 orang,” ujar Evi Silviadi.(bus)