Bisnis Kuliner di Subang Terus Berkembang, Ada Lampu Satu dan Dapur Tutug yang Cocok untuk Santai Bersama Keluarga

  • Whatsapp
https://spiritnews.co.id/
Pemilik Resto Lampu Satu dan Dapur Tutug, Willy Werdansyah.

Kabupaten Subang, SpiritNews-Usaha kuliner semakin marak di Kabupaten Subang, salah satunya “Lampu Satu” yang terletak di Jalan Otista Subang. Rumah makan tersebut menjual nasi goreng, eneka jus buah, kopi dan beragam kue dengan harga terjangkau.

Ada juga “Fallow Mie” yang menyediakan roti bakar dan berbagai sajian dari mie, seperti mie ayam dan baso. Disamping rasanya yang enak, murah, resto tersebut juga bisa menjadi tempat bersantai bersama keluarga dengan fasilitas wifi gratis.

Bacaan Lainnya

Pemilik Lampu Satu, Willy Werdansyah mengatakan, dirinya telah sepuluh tahun membuka usaha kuliner di Kabupaten Subang, dan hasilnya cukup memuaskan dari usaha yang ditekuni tersebut. Selain omsetnya bisa memenuhi kebutuhan keluarga, juga bisa untuk mngembangkan usaha lainnya.

Baca Juga: Graha dan Resto “SS” Hadir Warnai Kuliner Kota Bekasi

“Kami sangat bersyukur bisa menjalankan usaha kuliner dengan sukses. Dulu sebelum terjun ke usaha kuliner, saya sempat bergerak usaha membuka konter handphone berikut kartunya, termasuk juga jualan sepatu. Akan tetapi usaha saya sempat jatuh bangun,” katanya kepada SpiritNews, Senin (2/11/2018).

“Kemudian saya terus berpikir, dan saya memiliki ide bahwa di Kabupaten Subang jarang ada resto makan. Saya langsung membuka rumah makan seperti Lampu Satu, dan memang orang-orang di zaman milenial ini ingin makan bersama keluarganya di tempat makan seperti resto,” tambah Willy.

Selain Lampu Satu, dirinya juga mengembangkan bisnis kuliner khusus makan ringan, seperti minuman jus buah, kopi, roti bakar, dan juga makanan yang terbuat dari mie seperti mie ayam dan baso. Resto ini diberi nama Fallow Mie yang terletak di Jalan Otista Subang.

Berita Lain: Purwakarta Segera Miliki Bioskop Terapung Lengkap dengan Kuliner Sunda

“Kami juga membuka rumah makan dekat lampu merah ke arah Terminal, namanya Dapur Tutug. Di sana ada aneka makanan seperti ayam goreng atau bakar, nasi, sea food, bakar ikan, sate ayam, kambing dan sapi,” ungkap Willy.(bus)

Pos terkait