Penanganan Banjir dan Perbaikan Jalan Masih Jadi Fokus Pembahasan dalam Musrenbang

  • Whatsapp
https://spiritnews.co.id/
Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, menggelar kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), di Aula Kantor Kelurahan Pengasinan, Kamis (17/1/2019).

Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Warga Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, bersama pihak kelurahan berembuk untuk mengusulkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2020, dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dibuka langsung Camat Rawalumbu Dian Herdiana, Kamis (17/1/2019), di Aula Kantor Kelurahan Pengasinan.

“Kelurahan Pengasinan yang terakhir melakukan musyawarah perencanaan dari 4 kelurahan yang ada di Kecamatan Rawalumbu. Sebelumnya telah dilaksanakan di Kelurahan Bojong Menteng, Sepanjang Jaya dan Bojong Rawalumbu,” ujar Dian kepada SpiritNews saat ditemui di lokasi.

Bacaan Lainnya

“Antusiasme warga menyampaikan usulan pembangunan cukup tinggi, dan hal yang menjadi perhatian mereka adalah penanganan banjir dan perbaikan jalan. Kami berterima kasih, perwakilan warga bisa hadir dalam musrenbang kali ini,” tambahnya.

Dikatakan, Kelurahan Pengasinan memang akan difokuskan pada penanganan masalah banjir dan rehabilitasi infrastruktur jalan. Karena 3 wilayah perumahan masih sering dilanda banjir saat musim penghujan, seperti di Perumahan Bumi Bekasi Baru, Narogong dan Pondok Hijau.

Baca Juga: Rumuskan Pembangunan Daerah, Musrenbang dan Reses Dewan Harus Jalan Beriringan

Penyebabnya adalah, kurangnya daerah serapan air dan tingginya sedimentasi saluran. “Kita ada polder air dan itu belum maksimal. Maka kita terus dorong agar program fisik penanganan banjir masuk pada perencanaan tahun 2020,” ungkap Dian.

Untuk jangka pendek penanganan banjir, pihak Kecamatan Rawalumbu bekerjasama dengan Dinas PUPR segera menormalisasi kali Narogong. Ini dilakukan agar kali mengalirkan air dengan lancar, dan kegiatan normalisasi akan dilakukan dalam waktu dekat. “Jadi aliran dari hulu ke hilir kita benahi. Mengurangi potensi banjir yang akan terjadi. Alat pengeruk lumpur seperti beko akan kita operasikan,” ungkap Dian.

Selain penanganan banjir, program ke depan yang menjadi perhatian Kecamatan Rawalumbu yakni tersedianya fasilitas kesehatan Puskesmas di Kelurahan Sepanjang Jaya. Menurutnya, ini juga jadi atensi walikota saat melakukan peninjauan lapangan beberapa waktu lalu. “Dari 4 kelurahan, Sepanjang Jaya belum memiliki puskesmas, maka kita juga usulkan agar segera terealisasi,” katanya.

Berita Lain: Musrenbang Fokus untuk Pembangunan Infrastruktur

Hasil peninjauan lapangan, Walikota Bekasi Rahmat Effendi juga ingin agar Kantor Kecamatan Rawalumbu dipindah ke Kelurahan Bojong Rawalumbu. Mengingat pelayanan kependudukan bisa diakses warga lebih mudah. “Dirasa sangat strategis, ibu kota kecamatan di akses jalan besar. Kita bertukar untuk mempermudah pelayanan masyarakat juga,” pungkasnya.(sam)

Pos terkait