Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Ingin belajar tentang vokasi sistem ganda, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang, A. Suroto, pelesiran ke Jerman.
Namun keberangkatan Suroto ke Jerman ini menuai protes. Pasalnya, Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamakhsyari, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Vokasi Karawang tidak mengetahui keberangkatan Suroto ke Jerman.
Baca Juga : Kemnaker Akan Genjot Pelatihan Vokasi di 2019
“Saya Ketua Vokasi Karawang ngga pernah dikasih tahu kalau Suroto berangkat ke Jerman. Jangankan ngajak, ngasih tahu saja ngga pernah,” kata Kang Jimmy, sapaan akrab Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamakhsyari, kepada spiritnews.co.id, saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp, Kamis (21/2/2019).
Kang Jimmy merasa kecewa atas sikap Kepala Disnakertrans Karawang yang tidak berkoordinasi dalam pengembangan vokasi di Karawang. Bahkan, ia mempertanyakan keberangkatan Suroto ke Jerman.
“Jagoan Suroto mah. By pass wae,” katanya.
Berita Terkait : Indonesia-Jerman Perkuat Kerjasama Pelatihan Vokasi
Menurut dia, mengenai vokasi itu sebenarnya Kepala Disnakertrans Karawang tidak perlu jauh-jauh ke Jerman. Sebab persoalan vokasi di Karawang sederhana. Itu bisa dilaksanakan dengan mewajibkan setiap perusahaan yang ada di Karawang agar mendidik pelajar SMA/SMK di Karawang.
“Tidak usah jauh-jauh belajar vokasi ke Jerman, mau ngapain belajar ke jerman? Substansinya apa belajar vokasi ke Jerman?” tandasnya.
Lebih lanjut dikatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bisa mewajibkan setiap perusahaan untuk mendidik 10-20 orang pelajar SMA/SMK dan disekolahkan oleh perusahaan.
“Nantinya, kalau anak-anak kita sudah lulus sekolah, otomatis bisa jadi tenaga kerja yang handal dan siap pakai. Jadi mau ngapain ke Jerman?,” ujarnya.(sir)
