Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id-Ada berapa kondisi gigi yang perlu ditambal, yaitu gigi berlubang, gigi patah, mengalami kerusakan jaringan keras gigi seperti atrisi dan abfraksi, gigi menjalani perawatan saluran akar. Tindakan medis inilah yang harus dilakukan oleh Aida Fitriani (34), seorang ibu rumah tangga di wilayah Kabupaten Karawang.
Aida menuturkan bahwa, bukan kali pertama dirinya melakukan tambal gigi.Aida juga bercerita tentang pengalamannya menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Aida beserta keluarga terdaftar menjadi peserta JKN-KIS sebagai peserta pekerja penerima upah melalui badan usaha tempat suaminya bekerja.
Diakui ibu tiga orang anak ini, dirinya sudah 2 tahun belakangan rutin menggunakan kartu JKN-KIS sebagai penjaminnya setiap kali melakukan pengobatan. Hal ini dikarenakan selain untuk keperluan tambal gigi, Aida juga menggunakan kartu JKN-KIS untuk penyakit tiroid yang dimilikinya.
“Tidak ada kendala yang berarti setiap kali saya dan keluarga menggunakan kartu JKN-KIS. Justru kami merasa sangat terbantu karena keluarga saya kebetulan cukup rutin menggunakan kartu JKN-KIS ini. Alhamdulillah semua prosesnya berjalan dengan baik selama kita sesuai dengan prosedur,” ungkap Aida.
Lebih lanjut, wanita yang sehari-hari menyibukkan diri dengan usaha berdagang ini menjelaskan bahwa selain suami dan anaknya, ayah dan ibu Aida juga rutin menggunakan Kartu JKN-KIS untuk rawat inap maupun rawat jalan. Apalagi mengingat umur dan kondisi orang tua Aida yang sudah tidak muda lagi, maka cenderung lebih sering terkena sakit. Oleh karenanya bagi keluarga Aida, Program JKN-KIS merupakan pelindung utama mereka.
“Semoga BPJS Kesehatan dapat mengelola Program JKN-KIS dengan lebih baik lagi serta harapannya yaitu agar lebih banyak fasilitas kesehatan yang bekerja sama sehingga dapat memperluas pelayanan kesehatan terutama di wilayah-wilayah terpencil serta dapat menjangkau masyarakat di pedesaan,” harapnya.(rls/ybs)
