Peruri Tembus Pasar Internasional, 1 Juta Paspor Sri Lanka Diekspor

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Peruri mengirimkan 1 juta buku Paspor Sri Lanka. Pengiriman itu dilakukan secara bertahap. Tahap pertama yaitu pengiriman 500.000 buku pada akhir 2018 dan 500.000 buku lagi dikirimkan pada Selasa (9/4/2019).
Pengiriman buku Paspor tersebut secara simbolis dilakukan oleh Menteri BUMN, Rini M Soemarno didampingi Menteri Dalam Negeri Sri Lanka, Hon. J. C. Alawarhuwala dan Direktur Utara Peruri, Dwina Septiani Wijaya.
Direktur Utara Peruri, Dwina Septiani Wijaya, mengatakan, sejak tahun 2003, Peruri telah melakukan kerjasama dengan Pemerintah Sri Lanka untuk memenuhi kebutuhan dokumen Imigrasi berupa percetakan Paspor Sri Lanka. Hingga tahun 2018, Peruri telah mencetak Paspor Sri Lanka dengan total 8 juta buku dengan nilai 15 juta USD.
“Pada hari yang berbahagia ini, saya bersyukur produksi Paspor Sri Lanka tahun pesanan 2018 telah selesai. Dalam proses pembuatannya, Peruri menggunakan material dalam negeri sebesar 50 % untuk tinta dan kertas sekuriti. Selebihnya menggunakan material yang belum tersedia di dalam negeri,” kata Dwina dalam memberikan sambutan.
Dikatakan, sejak tahun 2017 lalu, Peruri juga telah memulai memproduksi e-Paspor. Peningkatan kapabilitas Peruri tersebut membuka peluang yang lebih besar bagi Peruri untuk meraih pasar international dalam memproduksi produk sekuriti lainnya seperti uang kertas, koin, pita cukai dan prangko.
Menteri BUMN, Rini M Soemarno, mengatakan, produk Peruri telah mampu menembus pasar international di tengah kompetisi bisnis yang semakin kompetitif. Kementerian BUMN selaku pemegang saham akan terus memberikan dukungan kepada BUMN untuk terlibat aktif dalam pasar global.
“Saya berikan apresiasi yang tinggi kepada Peruri karena mampu melakukan ekspor Paspor Sri Lanka dengan total nilai sebesar 2,1 juta USD,” kata Rini.(sir)