Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Pemerintah (Pemkot) Bekasi sosialisasi anti hoax dan anti radikalisme sekaligus sosialisasi Pemilu 2019 kepada ratusan mahasiswa Akademi Keperawatan di Kota Bekasi di Aula Islamic Center Kota Bekasi, Jumat (12/4/2019).
Sosialisasi seperti ini rutin digelar Pemkot Bekasi dengan mengandeng Polres Metro Bekasi Kota dan Kodim 0507 untuk memberikan pemahaman pentingnya kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Walikota Bekasi, Rahmat Effendi mengajak para peserta sosialisasi agar tetap mencintai kotanya, karena Kota Bekasi akan terus berbenah dibawah kepemimpinannya bersama Wakil Walikota Bekasi Tri Adhianto.
Baca Juga : Wakil Walikota Bekasi Berharap Lulusan STT Bina Tunggal Implementasikan Ilmunya
“Mahasiswa ini ingin WiFi gratis. Maka sekretaris daerah akan mengatur WiFi gratis di kampus Akademi Keperawatan di Kota Bekasi untuk mendukung pembelajaran mereka. Ini hasil uang rakyat dan dikembalikan lagi untuk masyarakat,” kata Rahmat Effendi.
Dikatakan, urusan pelayanan publik bidang pendidikan, kependudukan, bidang kesehatan masyarakat dan infrastrukur pendukung menjadi prioritas pemerintahannya. Berbagai anggaran yang tersedia dari pajak uang rakyat pun kata dia akan dikembalikan kepada masyarakat.
Berita Terkait : Salon Muslimah IPEMI Kota Bekasi Bakal Lebarkan Bisnis Salon ke Seluruh Indonesia
Di bidang pelayanan kesehatan, kata Rahmat, Pemkot Bekasi terus menggencarkan Program Kartu Sehat Berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK). Infrastrukur pendudukung seperti sarana prasarana dan gedung RSUD hingga terbangun sampai blok F merupakan keseriusan pemerintahannya.
“Selanjutnya akan dibangun sarana parkir RSUD dan satu blok lagi. Untuk Rumah Sakit Tipe D Jatisampurna sudah berjalan, ditambah pada Agustus nanti kita juga resmikan Rumah Sakit Tipe D di Kecamatan Bantar Gebang dan Pondok Gede. Sarana ini bisa dimanfaatkan warga untuk memperoleh pelayanan kesehatan,” ungkapnya.(sam)