Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id– Wakapolres Karawang, Kompol Ryky Muharam memimpin apel Operasi Keselamatan Lodaya 2019 di lapangan Polres Karawang, jalan Surotokunto, Karawang, Selasa (30/4/2019). Acara dimulai ditandai penyematan pita tanda penugasan operasi, dan pelepasan balon.
“Polres Karawang secara resmi memulai Operasi Keselamatan Lodaya 2019 pada Selasa (3/5/2019),” ucap Ryky Muharam, saat pelaksanaan Gelar Apel pasukan di Mapolres Karawang.
“Polri, TNI, Pemerintah, dan masyarakat akan dilibatkan sejajar dalam penugasan pada Operasi Keselamatan,” tambah Wakapolres.
Prioritas operasi, lanjut Ryky, mengarah kepada Pendidikan Masyarakat (Dikmas) dalam berlalu Lintas. Edukasi terhadap masyarakat terfokus kepada 7 sasaran utama operasi Keselamatan Lodaya 2019.
Adapun, 7 sasaran utama Operasi Keselamatan Lodaya 2019 diantaranya:
- Larangan HP saat mengemudi
- Penggunaan Safety belt
- Penggunaan Helm saat berkendara.
- Pengendara dibawah umur.
- Pengemudi lawan arus
- Pengendara mabuk karena pengaruh alkohol dan Narkoba
- Pengendara yang melebih batas kecepatan dan kapasitas penumpang.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Karawang, AKP Bariu Bawana, mengatakan, selama 15 hari kedepan pelaksanaan Operasi Keselamatan Lodaya akan digelar serentak.
“Sebelumnya, kegiatan bernama Operasi Simpatik Lodaya. Tahun 2019 ini berganti nama menjadi Operasi Keselamatan Lodaya,” ucapnya.
Bariu mengungkapkan, Kegiatan Operasi tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Penekanan 20 persen Represif (penindakan), Preventif (pencegahan) 40 persen, dan Preemtif ( teguran) 40 persen.
“Pesan kami hindari cara mengemudi atau berkendara yang tidak sesuai dengan prosedur keselamatan berlalu lintas.,” pungkas Bariu.(ybs)