Kabupaten Purwakarta, spiritnews.co.id – Launching Keluarga Penerima Jaminan Kesehatan Purwakarta Istimewa (Jampis) melalui Program JKN-KIS yang dilaksanakan bertepatan dengan kegiatan Gempungan, sebuah kegiatan rutin pelayanan terpadu Kabupaten Purwakart.
Bertempat di Desa Sindang Panon Purwakarta, kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Purwakarta, jajaran pejabat Pemerintah Daerah Purwakarta dan juga para stakeholder wilayah kabupaten Purwakarta.
Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta sebagai salah satu dari 27 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat pun turut berpartisipasi memastikan masyarakatnya yang belum memiliki jaminan kesehatan untuk terlindungi kesehatannya dengan mendaftarkan sebagai peserta JKN-KIS.
“Sektor kesehatan merupakan salah satu program yang mendapat perhatian penuh pada pemerintahan kami saat ini. Yang menjadi fokus utama kami saat ini bagaimana agar masyarakat khususnya yang tidak mampu agar tidak khawatir untuk datang berobat ketika mengalami kondisi sakit, begitu juga dengan pengurus Masjid (marbot) yang selama ini belum mendapatkan perhatian secara khusus terkait dengan perlindungan kesehatannya.
Oleh karenanya Launching Keluarga Penerima Jaminan Kesehatan (JAMPIS) yang terintegrasi dengan Program JKN-KIS ini merupakan gambaran wujud nyata komitmen kami terhadap jaminan kesehatan masyarakat Purwakarta,” jelas Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika.
Peserta di wilayah Kabupaten Purwakarta sendiri, hingga saat ini, telah mencapai 767.917 jiwa dari 923.846 jiwa atau sebesar 83,12% dari jumlah total penduduk Kabuapten Purwakarta. Dari jumlah tersebut, tercatat jumlah sebanyak 54.086 jiwa merupakan peserta yang iuran per bulannya dibantu oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta atau yang disebut Penerima Bantuan Iuran APBD.
Sementara itu, Kepala Kabupaten BPJS Kesehatan Purwakarta Adiwan Qodar menuturkan bahwa komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta sangat baik dalam mendukung program nasional khususnya jaminan kesehatan.
“Kami optimis walaupun saat ini Kabupten Purwakarta belum seluruh penduduknya memiliki jaminan kesehatan, tetapi dengan komitmen yang sangat baik tersebut maka Universal Health Coverage (UHC) akan segera terwujud,” tandasnya.(rls/sn)