Kabupaten Bireuen, spiritnews.co.id – Masyarakat Kabupaten Bireuen tidak bergairah membeli daging, khususnya menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah. Pasalnya, harga daging sapi meroket hingga mencapai Rp 170.000 per kilogram.
Samsul, salah seorang pedagang daging di Pasar Daging Musiman di Jalan Rel Kereta Api Depan Meunasah Kota Bireuen, mengatakan, menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah harga daging selalu mengalami kenaikan. Walaupun setiap menyambut lebaran Idul Adha maupun Idul Fitri selalu diadakan pemotongan sapi dan kerbau.
“Situasi ini dimanfaatkan para pedagang daging untuk menaikkan harga. Karena merasa pasti dibeli oleh masyarakat untuk kebutuhan Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah,” kata Samsul kepada spiritnews.co.id, Jumat (9/8/2019).
Diakuinya, tahun ini agak berbeda dengan tahun sebelumnya. Kali ini, masyarakat kurang bergairah untuk membeli daging karena harga yang cukup tinggi antara Rp 160.000 – 170.000 per kilogram.
Ibnu Radwan, warga Kota Bireuen, mengatakan, warga tak gairah beli daging meugang pertama karena menunggu meugang kedua. Dengan harapan harga daging menurun.
“Alasan lain, masyarakat menunggu daging Qurban pada Minggu (11/8/2019) nanti. Biasanya, usai shalat Ied Idul Adha selalu diadakan penyembelihan hewan kurban dan dibagikan kepada warga,” kata Ibnu.(zal)
Harga Mahal, Masyarakat Menunggu Pembagian Daging Kurban
