Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang mengapresiasi jika Commuter Line atau Kereta Rel Listrik (KRL) sampai Karawang. Karena akan memudahkan transportasi bagi masyarakat dari dan ke Karawang.
“Itu yang kami harapkan. Karena memudahkan masyarakat dari dan ke Karawang,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Karawang, Eka Sanata, di kantornya, Jumat (16/8/2019).
Diakuinya, ada beberapa hal yang mesti disiapkan terkait perpanjangan lintasan KRL sampai Karawang, terutama soal kesiapan rel kereta.
“Mungkin masih jauh (lama). Tapi kami mengapresiasi wacana tersebut,” katanya.
Pemkab Karawang, kata Eka, sudah mengusulkan lintasan KRL sampai Karawang kepada Kementerian Perhubungan. Bahkan pihaknya sudah berkomunikasi dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
Rencananya, minggu ini ia beserta bupati dan sekda Karawang akan bertemu untuk membahas lebih lanjut masalah KRL. Namun karena terbentur kegiatan agustusan, pertemuan itu bakal dijadwalkan ulang.
Eka menyebutkan, pihaknya menunggu akses KRL sampai Karawang. Ada beberapa kereta jarak jauh yang juga berhenti di Stasiun Karawang, seperti Kereta Singosari dan Jayabaya.
Ini bisa menjadi pilihan bagi masyarakat yang hendak bepergian dari dan ke Karawang dengan waktu yang cepat.
“Dari Stasiun Karawang sampai Stasiun Pasar Senen sekitar 57 menit. Saya sudah mencoba,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mendapat usulan perpanjangan rute langsung dari Direktur Utama Kereta Commuter Indonesia (KCI) Wiwik Widayanti saat perjalanan ke Bekasi dengan Budi Karya menggunakan KRL, dari Stasiun Juanda ke lokasi peresmian Stasiun Metland Telaga Murni, Bekasi. Wiwik menyebutkan Karawang mengajukan KRL sampai kota Pangkal Perjuangan.
Budi Karya menyambut positif usulan itu. Namun, ia mengaku masih perlu melakukan finalisasi fisik rel KRL menuju Karawang dan itu ditargetkan dapat selesai pada akhir tahun depan.(mex/sir)