Plt Gubernur: Budaya dan Pariwisata Pintu Masuk Wujudkan Aceh Hebat

  • Whatsapp
spiritnews.co.id

Kabupaten Aceh Tengah, spiritnews.co.id – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengatakan, kebudayaan dan pariwisata merupakan salah satu pintu masuk yang efektif mewujudkan Aceh Hebat.
Ini hal yang lebih mudah, efektif dan lebih cepat menampakkan hasil dibandingkan pintu investasi yang membutuhkan waktu tercepat hingga enam tahun.

Hal tersebut dikatakan Nova saat menyerahkan dana bantuan CSR Bank Aceh Syariah berupa pembangunan Mushalla Rebbe Bahgie dan penanaman pohon di Kampung Bahgie Pantan Terong, Kecamatan Bebesan, Kabupaten Aceh Tengah, Selasa 20/08/2019.

Bacaan Lainnya

“Di Pantan Terong ini misalnya. Pemerintah daerah bisa membuat konsep agro wisata sehingga mereka yang berwisata kemari bisa melakukan sesuatu kegiatan yang punya nilai ekonomi bagi masyarakat,” kata Nova.
Konsep Mekar Sari, kata Nova, bisa ditiru, di mana wisatawan bisa menikmati sajian langsung dari kebun namun harus membayar jika ingin membawa sebagai oleh-oleh.

Namun demikian, lanjut Nova, sebagai daerah yang menerapkan syariat Islam, apa yang dilakukan tentu harus ada nilai religius. Apa yang dilakukan Bank Aceh dengan membangun mushalla di dekat tempat pariwisata Pantan Terong adalah bentuk dukungan untuk majunya kepariwisataan di Aceh, khususnya Aceh Tengah.

“Tetap harus ada mushalla yang refresentif di lokasi wisata,” kata Nova.

Nova berharap semangat mendukung pembangunan kepariwisataan tersebut ke depan tidak hanya dilakukan pemerintah semata. Pembangunan ujar Nova, adalah kewajiban semua yang harus dilakukan secara kolaboratif.

“Pembangunan tidak mungkin hanya dilakukan pemerintah. Harus multi pihak,” jelasnya.

Sekretaris Bank Aceh Syariah, Muslim AR, mengatakan, penyerahan CSR oleh Bank Aceh Syariah merupakan komitmen perusahaan perbankan milik pemerintah Aceh itu untuk membantu lingkungan sekitar. Pembangunan tempat ibadah dan layanan kemasyarakatan lainnya, kata dia, diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat khususnya penerima manfaat.

Bantuan dana CSR, kata Muslim merupakan salah satu kontribusi Bank Aceh sebagai bagian dari tanggungjawab di sektor sosial.

“Bantuan ini akan berkurang maknanya tanpa peran serta masyarakat untuk merawat, memanfaatkan dan memakai sebaik-baiknya,” kata Muslim.

Atas nama Direksi Bank Aceh, lanjut Muslim, pihaknya berterima kasih kepada Plt Gubernur dan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah yang telah memberikan dukungan atas keberadaan Bank Aceh di Aceh Tengah. Ia menyebutkan bank milik pemerintah Aceh tersebut akan senantiasa memperbaiki layanan sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik.

Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, mengatakan, apa yang diberikan Bank Aceh Syariah merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan dalam aspek sosial dan bina lingkungan. Konsep kebersamaan dalam pengoptimalan CSR tersebut diharapkan terus berlanjut.

Aceh Tengah, lanjut Shabela, punya potensi sumber daya alam yang beraneka ragam. Hasil alam melimpah itu perlu diolah tanpa mengenyampingkan keasrian lingkungan.

“Dengan adanya penanaman pohon oleh CSR ini menjadi langkah tepat sosialisasi pentingnya menjaga keasrian alam,” kata Shabela.(mah)

Pos terkait