Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer & Sekolah Tinggi Teknik Mitra Karya berubah status menjadi Universitas Mitra Karya.
Dengan perubahan status ini diharapkan bisa memacu semangat jajaran managemen untuk memberikan pelayanan dan melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar.
Perubahan status ini sesuai dengan Izin Perubahan Bentuk dari Dirjen Pendidikan Tinggi Kemenrisetdikti (Dikti) pada tanggal 25 Juli 2019.
Kampus yang beralamat di Jalan Joyomartono, Bulak Kapal, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur menjadi Mitra Karya menjadi universitas ke – 47 di Jawa Barat.
“Saya berharap dengan perubahah status ini dapat memacu semangat setiap jajaran managemen Universitas Mitra Karya,” kata Ketua Yayasan, Eka Widya Nusantara Dr. Suroyo, kepada spiritnews.co.id, Kamis (03/10/2019).
Dengan bergantinya status menjadi universitas, kata Suroyo, terlihat ada perubahan di tahun ajaran baru 2019/2020. Ada perbedaannya dengan tahun lalu karena masih ada yang terpisah STMIK dan STT Mikar.
“Meskipun sekarang Mitra Karya sudah menjadi universitas, kalau untuk STTIE Tribuana Bekasi masih normatif. Namun sudah memperlihatakan perbedaan kedatangan 500 mahasiswa baru dari berbagai daerah,” kata Suroyo yang aktif sebagai anggota Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI 4a).
Untuk di tahun ajaran baru ini 2019/2020 STIE Tribuana Bekasi memiliki program Pasca Sarjana (S2) jurusan Magister Managemen. Dengan perubahan sekolah tinggi ke universitas bisa berubah semunya, baik dari segi managemennya, serta pelayanannya pun bisa ditingkatkan.
“Sehingga terjadi efisiensi dalam mengelola mahasiswa semakin berkualitas, sehingga hal seperti ini tentunya akan mempengaruhi animo masyarakat dengan perubahan ini karena sudah menjadi universitas,” jelasnya.
Saat ini Universtias Mitra Karya memiliki 10 program studi (S1) Tehnik Elektro, Tehnik Industri, Informatika, Managemen Informatika (D3), Computer Akuntasi (D3), Pendidikan Olahraga, Pendidikan Komputer, Bisnis Jasa, kemudian Ekonomi Perbankan Syariah.
“Dari 10 prodi yang banyak diminati oleh mahasiswa baru ada Tehnik Industri. Karena sudah terlihat jurusan tehnik ini jelas bisa langsung bekerja ke perusahaan industri yang banyak hadir di Kota/Kabupaten Bekasi,” kata Suroyo, seraya menambahkan saat ini Universitas Mitra Karya sudah berkolaborasi dengan 25 perusahaan industri ternama di Indonesia dan luar negeri.(sir)