Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah IV.A sukses menggelar Seminar Pendidikan Internasional yang bertema ‘Sumber Daya Manusia Unggul’, di Graha Hartika Bekasi, Jalan Kemakmuran, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Minggu (3/10/2019).
Dalam seminar internasional ini, APTISI menggandeng Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Bekasi Raya, dan spiritnews.co.id, sebagai mitra kerja APTISI dan ADI Bekasi Raya.
“Pendidikan saat ini di Indonesia belum merata. Bagaimana bangsa maju kalau pendidikan Indonesia masih belum berbenah,” kata ungkap Ketua ICMI Kota Bekasi, Marhaban Sigalingging saat dikonfirmasi spiritnews.co.id, di sela-sela acara.
Seminar ini dihadiri perwakilan Perguruan Tinggi Swasta Kota/Kabupaten Bekasi, Jakarta, dosen, guru, insan pers dan menghadirkan dua narasumber, yaitu, Prof. Dato Dr. Che Musa Che Omar dari University Kuala Lumpur Busness Malaysia dan Prof.Dr.Juharly Ali S.D.K dari Dean School Of Art Himanities & Social Scienes AEU Malaysia.
“Seminar Pendidikan Internasional ini digagas oleh ICMI dan APTISI Wilayah IV.A. Semoga bisa dimengerti oleh para peserta dari perguruan tinggi, para dosen dan guru makna pendidikan untuk generasi bangsa yang unggul yang berahlak mulya,” kata Marhaban.
Ketua APTISI Wilayah IV.A, Ir.H.Makmur Sentosa, mengatakan, APTISI menaungin 90 perguruan tinggi yang ada di wilayah IV.A seperti Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Puwakarta, Jawa Barat.
“Kalau kami kumpulkan semua ada ribuan peserta perguruan tinggi dan dosen – dosennya dalam seminar pendidikan internasional ini, pastinya mereka akan semangat ikut. Karena saat ini, aturan dari Kemenrisetdikti, semua perguruan tinggi harus eksis elektabilitasnya. Sebuah perguruan tinggi dalam Tri Darma pengabdiannya pada masayarakat,” jelas Makmur.
Maka dari itu, Makmur selalu menyerukan adanya satu kerjasama dalam satu bidang keilmuan untuk saling mendukung satu sama lain sesama perguruan tinggi.
“Dengan adanya APTISI ini, bisa disinergikan, khususnya dalam bidang akreditas perguruan tinggi. Sementara yang sudah nyata didepan mata ini, sudah hadirnya perguruan tinggi besar yang sudah akreditasi bagus di Kota/Kabupaten Bekasi,” jelasnya.
“Ayo perguruan tinggi yang ada di Kota/Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta, jangan hanya berdiam diri saja. Sudah saatnya saling bersinergi dalam menciptalan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang unggul, jangan kalah sama negara lain,” tambahnya.(sir)
