Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Sejak pergantian jajaran direksi PDAM Tirta Tarum Karawang, Bupati Karawang, Cellica Nurachadiana sangat apresiasi terhadap kinerja PDAM Tirta Tarum yang dinilainya sudah berhasil menjalankan usahanya sesuai dengan harapan.
Dalam kurun waktu sekira satu tahun ini sudah banyak membawa perubahan yang memajukan PDAM. Salah satu para meter keberhasilan PDAM yaitu dari peringkat 133 nasional bisa menduduki peringkat 74. Demikian juga untuk tingkat Jawa Barat, PDAM yang semula di peringkat 17, saat ini menduduki peringkat 11.
“Ini kan parameter yang baik ya berhasil memperbaiki peringkat menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. Parameter itu tidak bisa direkayasa, harus sesuai dengan prestasi yang didapat, makanya saya memberikan apresiasi. Kesimpulannya PDAM sudah bekerja menjalankan bisnisnya dengan baik, meskipun masih banyak yang harus dikerjakan agar dapat melayani masyarakat dengan maksimal,” kata Cellica usai Rapat Umum Perusahaan Daerah (RUPD) PDAM Tirta Tarum Karawang, Kamis (14/11/2019).
Menurut Cellica, selama dirinya menjadi bupati Karawang, baru kali ini dia menghadiri RUPD. Ini lantaran PDAM dimasa lalu kerap didera masalah hingga tidak mampu menjalankan perusahaan dengan baik.
“Kalau saya tidak salah dari tahun 2016, baru sekarang PDAM bisa RUPD. Tentunya dengan menggelar RUPD ini, merupakan salah satu bukti jika PDAM sudah berjalan sebagai mestinya sebagai perusahaan,” katanya.
Cellica mengatakan, perubahan yang terjadi di tubuh PDAM saat ini karena mulai dari jajaran direksi hingga pegawai sudah bekerja profesional, visioner dan sangat menguasai pekerjaannya. Kendati begitu, tuntutan masyarakat agar PDAM dapat melayani secara maksimal harus menjadi perhatian direksi.
“Masukan dari masyarakat harus segera ditanggapi dan selesaikan dengan baik. Misi PDAM selain profit oriented juga mengemban misi sosial melayani masyarakat,” katanya.
Sementara Direktur Utama PDAM Tirta Tarum, Muhamad Soleh mengatakan, kenaikan peringkat PDAM Tirta Tarum Karawang dari 17 naik menjadi peringkat 11 di Jawa Barat dan peringkat nasional dari 133 menjadi peringkat 74 merupakan hasil penilaian dari Badan penyelenggara Peningkatan Sistem Penyediaan Air Minum. Dia juga mematok target untuk masuk peringkat 10 besar ditingkat Jawa Barat.
“Kita harapkan dengan terus berinovasi dapat meningkatkan peringkat kita hingga masuk 10 besar di Jawa Barat,” kata Soleh.
Menurut Soleh, jajaran Direksi PDAM Tirta Tarum Karawang baru bekerja setahun setelah dipilih oleh Bupati. Pertama kali menangani PDAM, jumlah pelanggan sebanyak 71 ribu SR (pelanggan). Namun selama satu tahun ini sudah terjadi kenaikan pelanggan sebanyak 84 ribu SR.
“Kita terus mengalami peningkatan baik secara operasional, keuangan dan layanan masyarakat. Meski tarif air kita tergolong masih rendah, namun kami masih bisa mengatasinya dengan bekerja efesien,” kata Soleh.(ybs)