Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi miliki pasukan khusus Pengendalian Putri (Dalput) untuk melakukan proses negoisasi kepada warga saat proses eksekusi bangunan liar, penertiban lapak pedagang dan sebagainya di lapangan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi, Abi Hurairah, membenarkan jika Satpol PP Kota Bekasi memiliki Dalput yang beranggotakan Satpol PP Putri yang memiliki kemampuan khusus untuk melakukan proses negoisasi di lapangan sehingga bisa menghindari terjadinya kerusuhan massa.
“Iya betul sekali kami memiliki Dalput yang dikhususkan untuk negoisiator di lapangan,” tuturnya.
Kata dia, Dalput tersebut memang memiliki beberapa kriteria tertentu, terutama memiliki kemampuan di dalam melakukan negoisasi saat menghadapi warga ketika proses penegakan Perda di Kota Bekasi dilakukan.
Dengan begitu hal ini akan memudahkan kerja para anggota Satpol PP Kota Bekasi saat melaksanakan tugas di lapangan tanpa harus menimbulkan aksi kekerasan dan mencegah terjadinya kerusuhan massal.
“Mereka memiliki kemampuan negoisasi tentunya saat tergabung ke dalam Dalput ini,” tambahnya.
Terpisah, Komandan Kompi Dalmas Satpol PP Kota Bekasi, Rahmat, mengatakan Dalput ini dibentuk sejak beberapa tahun yang lalu saat Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi masih dijabat oleh Bapak Yayan Yuliana beberapa waktu yang lalu.
Untuk anggota Dalputnya sendiri saat ini berjumlah 30 anggota dan ditugaskan di kantor Pemerintah Kota Bekasi serta di Kecamatan Kota Bekasi.
“Mereka akan diterjunkan ke dalam kondisi tertentu dan berpotensi timbulnya kerusuhan, jika tidak ada penertiban dan sebagainya, mereka bertugas dimasing-masing tempat yang sudah ditentukan dan yang perlu diingat saat bernegoisasi mereka bergabung dengan polwan,” tegasnya.(giri)