Antisipasi Penyakit Corona Virus, Sekda Kota Bekasi Helat Rakor

  • Whatsapp
spiritnews.co.id

Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Reny Hendrawati, pimpin rapat koordinasi dalam kesiapsiagaan dan kewaspadaan dini penyakit novel corona virus (2019-nCoV) tingkat Kota Bekasi.

Sekda Kota Bekasi, Reny Hendrawati, mengatakan virus baru Corona mendapatkan perhatian dunia dan Kota Bekasi.

Bacaan Lainnya

“Kedepannya koordinasi antar instansi bisa ditingkatkan terhadap kewaspadaan dan pencegahan dini penyebaran penyakit virus Corona,” tegasnya.

Selain itu, dirinya juga meminta agar seluruh elemen yang ada untuk meningkatkan kerjasama terutama di bidang peningkatan kesehatan masyarakat.

“Kita berharap di Kota Bekasi selalu aman dan pesan Pak Walikota agar tingkatkan kerjasama terutama menyangkut kesehatan di masyarakat,” sambungnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kota Bekasi, dr Dezi Syukrawati, melaporkan hingga sekarang tidak ditemukan kasus warga Kota Bekasi terkena virus Corona.

“Belum ada laporan terduga pasien penyakit Corona. kita pun terus meningkatkan kerjasama informasi dan pelaporan dan kewaspadaan terhadap penyakit tersebut di masyarakat,” kata dr Dezi.

Lebih lanjut ia menjelaskan, virus Corona merupakan virus baru yang diduga berasal dari Tingkok, Cina dan terdapat 21 negara yang sudah melaporkan warganya terkenal virus Corona.

Ia berharap peserta rakor bisa membantu melakukan pencegahan dini dan kewaspadaan terhadap penyakit Corona Virus agar tidak ada keresahan di masyarakat.

Pengguna media sosial juga diharapkan bijak dalam memposting sesuatu apalagi kabar yang bisa memancing keresahan di masyarakat.

“Media sosial juga dipakai sebagai sarana edukasi bukan menyampaikan berita yang belum tentu kebenarannya dan bisa meresahkan masyarakat. Jadi kita imbau bijak dalam berselancar di media sosial,” ujarnya.

Pemerintah Kota Bekasi, kata dia, juga selalu siaga guna mengantisipasi kasus tersebut dan melakukan tindakan sesuai tata laksana kondisi pasien terduga terkena virus Corona.

“Selain itu, meningkatkan jejaring kerja dengan pemangku kewenangan, lintas sektor dan tokoh masyarakat dan Camat serta Lurah,” tandasnya.(giri)

Pos terkait