Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Dalam rangka menyambut HUT Kota Bekasi ke-23 pada 10 Maret 2020 mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mendeklarasikan program Sekolah Ramah Anak (SRA) dan Madrasah Ramah Anak (MRA) se-Kota Bekasi tahun 2020.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bekasi, Hj. Riswanti, mengatakan, dilaksanakannya deklarasi sekolah ramah anak sebagai bagian dari pemenuhan hak anak untuk tumbuh dan berkembang.
“Hal ini dilakukan dalam rangka menyambut HUT Kota Bekasi ke-23 dan menjadikan lingkungan sekolah dalam suasana damai dan nyaman untuk belajar anak,” kata Risnawati.
“Sekolah menjadi lembaga pendidikan formal, untuk itu perlunya dukungan guru yang baik, pemanfaatan waktu luang dengan seni serta budaya, semoga nantinya menjadi anak generasi bangsa yang baik pula,” tambahnya.
Dikatakan, sebanyak 428 sekolah dari SD-SMP dan SMA mendeklarasikan sekolah ramah anak dan di tahun 2020 ini dipraktekan pada skolah Madrasah Ibtidaiyah dan Tsanawiyah se-Kota Bekasi.
“Ini dilakukan agar seluruh sekolah di Kota Bekasi bisa ramah anak sesuai kluster dan hak anak mengenyam pendidikan serta memanfatkan waktu luang,” katanya.
Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, bersama istri, Wiwik Hargono, ikut dalam kemeriahan deklarasi sekolah ramah anak di Kota Bekasi tahun 2020.
Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, mengatakan, Pemkot Bekasi akan terus mendukung program sekolah ramah anak agar anak di Kota Bekasi bisa selalu ceria dan bahagia.
Ia juga berharap sekolah menjadi sarana anak melakukan kegiatan positif selain mendapatkan pendidikan formal.
Untuk itu, Pemkot Bekasi melalu DP3A dan Dinas Pendidikan Kota Bekasi akan terus memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada komponen sekolah tentang pentingnya sekolah ramah anak.
“Nanti anak bisa banyak kreasi di waktu luang sehingga sekolah ramah anak yang nyaman dan aman bisa tercipta di Kota Bekasi,” ungkapnya.(giri)