Kota Medan, spiritnews.co.id – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2020 berbeda dengan tahun sebelumnya akibat penyebaran wabah Virus Corona atau Covid-19 yang memberikan dampak buruk kepada hampir seluruh kalangan masyarakat, tak terkecuali guru.
Dengan kondisi ini, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) menyalurkan bantuan paket sembako kepada 42 guru dan da’i di Medan dan Deli Serdang.
“Alhamdulillah, setelah sebelumnya menyalurkan sebanyak 107 paket kepada warga terdampak khususnya yang dhuafa, kali ini BMH Perwakilan Sumatera Utara kembali memberikan kebaikan pula berupa bantuan paket ketahanan pangan dalam bentuk paket sembako kepada para guru swasta terdampak Virus Corona atau Covid-19,” kata Irvan Mendrova, Manager Program BMH Sumut, dalam rilis yang diterima spiritnews.co.id, Minggu (3/5/2020).
“Program kebaikan ini masih lagi terlaksana atas kerjasama BMH, PLN Peduli dan donatur lainnya,” tambah Irvan.
Program ini disambut sangat baik oleh para guru, disamping merasa mendapat perhatian juga dikarenakan sangat membutuhkan. Betapa tidak, tunjangan yang mereka terima jauh dari yang biasanya. Ini menunjukkan betapa wabah Covid-19 ini memberi dampak yang besar terhadap masyarakat, tak terkecuali guru.
Seperti yang terlihat oleh tim BMH saat membagikan paket di Deli Serdang, Pesantren Hidayatullah yang mengasuh 700 an santri, saat ini hampir semua santrinya dipulangkan sementara waktu, kegiatan belajar-mengajar dengan metode online. Dengan kondisi ini mempengaruhi biaya operasional sekolah, termasuk biaya santunan guru.
“Sehingga berimbas kepada pendapatan para guru, dengan sangat terpaksa para guru hanya menerima setengah dari biasanya,” kata Pathunnur, salah seorang guru.
Begitupun para Da’i, banyak bahkan hampir semua jadwal kegiatan pembinaan di tiadakan. Bukan upah yang mereka cari melalui membina masyarakat, namun Allah telah menetapkan satu pintu rezeki para da’i melalui kegiatan tersebut. Sehingga juga dengan kondisi saat ini, para Da’i seakan kehilangan sumber penghasilan.
“Kami sampaikan banyak terimakasih kepada BMH, PLN Peduli dan donatur lainnya. Alhamdulillah meski wabah ini berdampak secara merata, namun masih ada yang peduli untuk berbagi. Semoga ujian wabah ini segera berakhir dan kami doakan semoga kebaikan serta keselamatan bagi seluruh donatur BMH,” kata Pathunnur.
“Wabah ini memberi pelajaran yang sangat berarti, kita jangan takut tapi tetap waspada dan hati hati, berdoa dan tawakkal. Layanan pembinaan tetap kami lakukan walau meski melalui telepon atau chat WhatsApp saja,” kata Ust. Samsul yang banyak membina warga di Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.
“Terimakasih BMH atas kunjungannya, ini sangat berarti bagi kami. Teruslah berbuat baik,” tambahnya.
Program berbagi ini menjadi bagian penguat kiprah guru dan da’i untuk kuat berdiri mencerdaskan dan membina anak negeri. Zakat dan sedekah anda, akan membentang luas memberi manfaat dan kemaslahatan.(rls/red)