Kecewa Dana Covid-19 Tidak Transparansi, Mahasiswa Segel Kantor Bupati Karawang

  • Whatsapp
spiritnews.co.id

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Puluhan mahasiswa di Kabupaten Karawang merasa kecewa terhadap Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 karena penggunaan dana Covid-19 dinilai tidak transparan.

Kekecewaan mahasiswa yang tergabung dalam organ Cipayung Plus ini dilampiaskan dengan menyegel kantor Bupati Karawang, Jumat (22/5/2020) sore.

Bacaan Lainnya

Menurut para mahasiswa yang merupakan pengurus IMM, HMI, PMII, GMKI, KAMMI, GMNI Cabang Karawang ini, banyak kebijakan penanggulangan pandemi Covid-19 di Karawang yang tidak berjalan efektif. Khususnya mengenai penggunaan miliaran anggaran Covid-19, yang tidak transparan.

spiritnews.co.idDalam orasi, puluhan mahasiswa ini menuntut pemkab untuk mempublis data bantuan sosial Covid-19 dari perusahaan, yaitu dari mulai jumlah bantuan, nama perusahaan, hingga target dan realisasi bantuan.

“Bagi kami Cipayung Plus, Pemkab Karawang telah melupakan prinsip yang sangat penting dalam tata kelola pemerintahan yang baik dalam konteks penanganan Covid-19, yakni partisipasi dan transparansi kepada masyarakat,” kata Ihsan, Koordinator Aksi.

Melalui aksi ini, mahasiswa juga menuntur optimalisasi pendistribusian bantuan sosial dengan melibatkan petugas teknis untuk mengantar bantuan seperti yang dilakukan pada bantuan Gubernur dan Kemensos.

Pasalnya, beberapa hari kemarin di kantor POS atau kecamatan terpantau kerumunan warga yang mengantri bansos tanpa memperdulikan protokol kesehatan, baik pemakaian masker maupun penerapan physical distancing.

“Hal ini untuk menghindari kerumunan masyarakat di kantor kecamatan yang rentan akan penyebaran virus Covid-19,” ungkapnya.(sir)

Pos terkait