Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Masih mewabahnya Covid-19 di Indonesia, ternyata membawa berkah tersendiri bagi sejumlah warga.
Bahkan, menurut analisa Sosiolog FISIP Unisma Bekasi, Andi Sopandi, disaat pandemi ini, dimana masyarakat mengalami keterbatasan interaksi sosial dan komunikasi, maka ada beberapa profesi yang dapat bertahan disaat wabah pandemi, yaitu :
- Profesi di bidang kesehatan, meliputi penyedia alat kesehatan (membuat atau menjual masker, hand sanitizer, baju PDP dan sebagainya), kebutuhan tenaga medis (dokter, perawat, jasa pengecekan kesehatan) serta spesialis perawat kesehatan (healtycare spesialist).
- Psikolog dalam menangani mental masyarakat yang mengalami panic dan anixiety attack akibat pandemi.
- Jasa operator sistem di IT, desain grafis, video, youtuber, aplikasi live streaming dan sebagainya.
- Akuntan publik tersertifikasi.
- Jasa konstruksi dan pekerja kasar atau panggul.
- Usaha e-commerce, online shop, kurir, manager gudang, jasa kurir industri logistik di sektor usaha online e-commerce.
- Jasa penasehat akademis guru dan doaen melalui platform video coference (zoom, googlemeet, Skype dsb) dan guru les online.
- Penulis lepas (menulis commpany profile, press release, creative writing, Storytelling, adbwrtorial dan pekerja lepas atau freelance di skill academis.
- Jasa usaha makanan, pelakunusaha, pramuniaga (karyawan toko).
- Menjual makanan, herbal dan sebagainya.
Untuk profesi lainnya, kata Andi, hanya menyesuaikan dalam rangka sosial atau physical distacing melalui work from home (WFH).
“Profesi lainnya hanya menyesuaikan dalam rangka social atau physical distancing melalui WFH,” ungkapnya.(giri)
