PGIS Salurkan Paket Sembako kepada Mahasiswa Rantau Terdampak Covid-19

  • Whatsapp
spiritnews.co.id

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Puluhan mahasiswa rantau terdampak pandemi Virus Corona atau Covid-19 yang dikoordinir Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Karawang mendapat bantuan sembako dari Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Setempat (PGIS) Kabupaten Karawang, Rabu (10/6/2020).

Ketua PGIS Kabupaten Karawang, Pdt. Alex Fernando Banua, S.Th, mengatakan, bantuan ini adalah bentuk kemanusiaan terhadap sesama, khususnya para mahasiswa rantau ke Kabupaten Karawang yang terdampak Covid-19 yang tidak bisa pulang kampung selama pandemi.

Bacaan Lainnya

“Kami dari persekutuan gereja-gereja yang ada di Kabupaten Karawang ambil bagian berkat meringankan beban adik-adik mahasiswa. Karena mereka tidak bisa pulang, sehingga krisis kebutuhan sehari-hari,” kata Alex kepada spiritnews.co.id, usai pembagian bantuan, di Pastori Gereja Kristen Indonesia (GKI) Karawang.

Dikatakan, pemberian bantuan sembako ini lebih tepat sasaran daripada membagikan nasi bungkus kepada pengendara. Menurutnya, gerakan bantuan paket sembako dan lainnya ini kepada mahasiswa karena mereka tidak tersentuh oleh Pemerintah pada saat terdampak Covid-19.

Bantuan tersebut diberikan bukan hanya kepada mahasiswa Kristen saja yang terdampak. Namun, bantuan tersebut di berikan untuk seluruh mahasiswa perantau yang ada di Karawang yang tidak bisa pulang kerumahnya pada saat pandemi Covid-19.

Ketua GMKI Cabang Karawang, Sepri Antoni Sitepu, berterima atas bantuan paket sembako dari PGIS Kabupaten Karawang.

“Puji Tuhan Yesus, kami mendapat bantuan paket sembako untuk kami mahasiswa rantau yang tak bisa pulang kampung,” kata Sepri.

Ia berharap kepada pemerintah agar memperhatikan mahasiswa rantau karena ikut terdampak Covid-19.

“Kami merasa mahasiswa rantau ini masih kurang mendapat perhatian dari pemerintah, termasuk salah satunya daerah Karawang ini. Sementara di daerah lain, mahasiswa rantau mendapat perhatian dari pemerintah karena sama-sama terdampak wabah pandemi,” tegasnya.

“Kami berharap Pemkab Karawang dan pihak manapun, agar peduli lagi dan memberikan perhatian juga kepada kami mahasiswa rantau yang juga turut terdampak,” ungkapnya.(sir)

Pos terkait