Kota Surabaya, spiritnews.co.id – Perlunya sinergitas antara pemerintah, baik eksekutif, legislatif dan yudikatif dengan masyarakat khususnya lembaga swadaya masyarakat (LSM) sebagai kontrol sosial untuk memberantas tindak pidana korupsi. Sehingga tercipta pemerintahan yang transparan dan bersih.
Inilah salah satu materi pembahasan dalam Musyawarah Nasional (Munas) I LSM Investigation Corruption National Republik Indonesia (ICON RI), Senin (26/10/2020). Selain itu, dilaksanakan juga pengukuhan pengurus DWP LSM ICON RI Jawa Barat dan pemilihan Ketua Umum LSM ICON RI.
Pada Munas I yang dilaksanakan di Suites Hotel Surabaya ini, Ramot Batubara, S.H.,S.Sos untuk periode 2020 – 2025. Dimana lima tahun ke belakang, Ramot menjabat sebagai ketua umum.
Pada kesempatan itu, Ramot mengajak seluruh pengurus LSM ICON RI di seluruh Indonesia agar menjaga ruh dan nama baik lembaga. Serta bisa bersinergi dengan pemerintah dan aparat hukum dalam memberantas tindak pidana korupsi.
“Terima kasih kepada seluruh anggota dan pengurus LSM ICON RI atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya untuk kembali memimpin LSM ICON RI dan saya akan berusaha sebaik mungkin untuk membuat LSM ICON RI menjadi LSM yang bisa bersinergi dengan aparat penegak hukum untuk mewujudkan clean goverment,” kata Ramot saat memberikan sambutan.
Menurutnya, kehadiran LSM sebagai control sosial sangat penting untuk bersinergi dengan aparat penegak hukum dan pemerintah dalam mewujudkan terselenggaranya pemerintahan yang bersih.
Asisten Umum, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, Abimanyu, mengatakan, untuk mewujudkan masyarakat Indonesia, khususnya Jawa Timur yang adil dan makmur sesuai program Nawa Bhakti Satya, maka pemerintah harus bersinergi dengan LSM, khususnya LSM ICON RI.
”Korupsi merupakan kejahatan kemanusiaan yang luar biasa. Diharapkan dengan program Jatim Amanah dan dukungan LSM ICON RI bisa terwujud pemerintahan yang bersih di Jawa Timur,“ kata Abimanyu.
Sedangkan Kasietun, Kejati Jawa Timur, Abdurahman, S.H yang menyampaikan dukungan terhadap kehadiran LSM ICON RI. Ia mengajak LSM ICON RI agar berperan aktif sebagai control sosial mewujudkan terselenggaranya pemerintahan yang bersih.
Senada dengan Kejati, Polda Jawa Timur juga berharap LSM ICON RI bisa menjadi mitra bagi aparat hukum, khususnya Polda Jawa Timur dalam memberantas tindak pidana korupsi.
Sementara, Akademisi DR.H.Imron Rosyadi SH.,MH., dan DR Miftakhur Rokhman Habibi SH.,MH., memberikan materi Fight Against Corruption.
“Hingga saat ini korupsi di Indonesia susah diberantas karena ada tiga hal yang menjadi kendala, pertama Substansi Hukum yang buruk, kedua Structure Hukum aparat penegak hukum yang kurang mendukung, dan ketiga Budaya Hukum dimana korupsi sudah membudaya di Indonesia,” kata Imron.(sir)