Pemuda Batak Bersatu Dukung Pemerintah Pencegahan Penyebaran Covid-19

  • Whatsapp

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Angka pandemi Covid-19 yang terkonfirmasi terus mengalami kenaikan. Bahkan, ada dua anggota Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang yang terkonfimasi Covid-19.

Ketua DPC PBB Karawang, Tohap Manullang, terjun langsung ke rumah keluarga anggota untuk memberikan bantuan sembako yang didampingi Ketua PAC PBB Klari, Sudirman Sidabutar dan Ketua PAC PBB Majalaya, Ronni Sitanggang.

Bacaan Lainnya

“Kami memberikan bantuan berupa sembako dan vitamin kepada anggota PAC Majalaya yang terkonfirmasi covid-19. Inilah bentuk aksi nyata kami kepada anggota sesuai visi Pemuda Batak Bersatu “Satu Rasa, Satu Jiwa,” kata Tohap, kepada spiritnews.co.id, di Kecamatan Majalaya, Rabu (23/12/2020).

Tohap berharap, Covid-19 cepat berlalu dan hilang dari bumi dan menyatakan kepada semua jajaran dan anggota tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

“Seluruh jajaran dan anggota mari kita berpartisipasi dan mendukung pemerintah dalam mencegah dan memutuskan penyebaran Covid-19 dengan melakukan 3M yaitu Mencuci tangan, Memakai masker dan Menjaga jarak,” jelasnya.

Ketua PAC PBB Majalaya, Ronni Sitanggang, mengatakan, DPC PBB Kabupaten Karawang hadir untuk masyarakat. Kali ini, anggota yang terkonfirmasi Covid-19 diberikan bantuan sembako.

“Ini menunjukkan betapa solidnya dan perdulinya PBB terhadap apa yang terjadi kepada anggota dan masyarakat lainnya,” kata Ronni.

Ronni juga menyampaikan pesan kepada pemerintah agar lebih peka dan tanggap terhadap warganya yang terpapar Covid-19 dan tidak lagi ada alasan karena rumah sakit penuh dan yang terkonfirmasi sampai isolasi mandiri di rumah.

“Pemerintah harus gerak cepat sehingga tidak terjadi lagi seperti yang dialami keluarga anggota kita, awalnya satu orang dalam satu keluarga, hingga terkena juga  kepada Ibu dan anaknya terkonfirmasi virus Covid-19 akibat kelalaian yang membiarkan orang yang sudah positif  mengisolasi mandiri dirumah dengan alasan rumah sakit penuh,” ungkapnya.(ybs)

Pos terkait