Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Setelah DPP PKS menggelar Musyawarah Nasional (Munas), selanjutnya dilaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) dan Musyawarah Daerah (Musda) secara online. Muswil dilaksanakan pada Minggu (27/12/2020) dan Musda dilaksanakan pada Senin, (28/12/ 2020). Kegiatan ini serentak dilaksanakan seluruh Indonesia, hal ini mempertimbangkan pandemi Covid-19.
Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kabupaten Karawang salah satu yang melaksanakan Musda tersebut. Musda ini dimeriahkan lomba cipta puisi dan lomba Tiktok, serta Podcast Akhir Tahun 2020 yang membahas tentang Pilkada Karawang dan Musda 5 PKS Karawang.
Pelaksanaan Musda pada Senin (28/12/2020) ini, menetapkan Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) yang meliputi, Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) dan Sekretaris, Ketua Dewan Etik Daerah (DED) dan Sekretaris, Ketua Umum DPD, Sekretaris Umum DPD, Bendahara Umum DPD dan Ketua Bidang Kaderisasi. Kader-kader yang mendapatkan amanah di kepengurusan tingkat daerah tersebut, langsung diumumkan oleh DPW PKS Jawa Barat.
Dalam keputusan Musda tersebut ada dua point utama, Pertama terbentuk dan terpilih kepengurusan DPTD PKS Karawang yang baru, periode 2020 – 2025, yaitu :
Ketua MPD : Dr. H. Dedi Sudrajat, SP., MM dan Sekretaris MPD Aris Widodo.
Sedangkan Ketua DPD H. Budiwanto, S.Si., MM dan Sekretaris Imam Hambali, S.Kom, serta Bendahara Fahrizal Umri dan Ketua Bidang Kaderisasi H. Avondtarizqia, S.Si. Sedangkan Ketua DED adalah Ubaydillah dan Sekretaris Komarudin Latief.
Ketua Umum DPD PKS Karawang, Budiwanto, mengatakan, DPP PKS memberikan beberapa poin amanah di pundak DPTW dan DPTD periode 2020-2025 diantaranya merekrut kader dan meningkatkan jumlah kursi di DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
“Mempersiapkan kader untuk menerima amanah sebagai pejabat publik di tingkat kabupaten, semakin kokoh melayani masyarakat Karawang, serta membangun kolaborasi dengan semua komponen bangsa dalam mewujudkan cita-cita nasional dan tercapainya visi misi untuk mensejahterakan masyarakat Karawang,” kata Budiwanto.
Budiwanto juga meminta doa restu dan dukungan dari seluruh warga Karawang agar mampu mengemban amanah lima tahun kedepan.
“Tidak lupa saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pengurus dari tingkat Kabupaten, Kecamatan sampai ke tingkat Kelurahan/Desa, kader dan simpatisan yang telah bahu membahu berjuang bersama PKS,” ujarnya.
Budiwanto menegaskan, sesuai hasil Munas PKS bahwa perekrutan kaum milenial, akan menjadi prioritas di Karawang.
“Hal ini sebagai wujud PKS sebagai partai bagi milenial, sehingga perekrutan kaum Milenial ini menjadi kewajiban bagi seluruh Kader PKS Karawang,” tegasnya.
Budiwanto juga meminta kerja seluruh kader dalam menampung aspirasi masyarakat saat ini.
“Kemenangan di Pilkada Karawang sebagai bukti bahwa PKS diterima masyarakat. Dengan raihan ini, maka kesiapan kader-kader muda khususnya kader milenial,untuk dididik agar saat perhelatan demokrasi baik pilkada maupun pileg (legislatif) bisa meraih suara yang baik dan terbanyak,” paparnya.
“Kerjasama seluruh kader wajib dilakukan, kami akan terus mengabdi dan ada ditengah masyarakat, dengan target kemenangan di 2024 mendatang,” tambahnya.
Kedua, berupa amanat Musda terdapat 6 point diantaranya, Meneguhkan Visi PKS Menjadi Partai Islam rahmatan lil ‘alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bekerja bersama dengan berbagai elemen bangsa lainnya untuk ikut mengatasi permasalahan masyarakat terutama dampak dari pandemi Covid-19 yang telah berimplikasi luas menjadi krisis kesehatan, krisis ekonomi, dan krisis sosial.
Meningkatkan kuantitas jumlah kader PKS dan kualitasnya baik dari aspek spiritual, intelektual, pemahamannya tentang kebangsaan, dan kontribusi dalam amal kebajikan kepada masyarakatnya.
Memenangkan pemilihan kepala daerah, pemilihan presiden, dan meningkatkan kursi PKS dalam Pemilu 2024 minimal duakali lipat dari hasil Pemilu 2019.
Tersedianya anggaran biaya yang memadai untuk menjalankan roda organisasi partai dan memenangkan perhelatan pilkada maupun pemilu dengan mengintensifkan kontribusi dari para anggota partai dan sumber-sumber lain sesuai peraturan perundang-undangan.
Membangun Sinergitas antara kepala daerah, anggota DPR RI, anggota DPRD Propinsi, dan Anggota DPRD Kabupaten / Kota, untuk memperkuat kinerja guna terwujudnya visi dan misi PKS.(ybs)