Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju pertumbuhan penduduk secara nasional mengalami penurunan 2,1 persen di 2020.
Hal ini terungkap saat Plh. Sekda Subang Asep Nuroni, mengikuti webinar “Rilis Bersama Data Sensus Penduduk 2020 dan Data Administrasi Kependudukan 2020” yang digagas BPS dan Kementerian Dalam Negeri di Ruang Rapat Bupati II, Kamis (21/1/2021). Webinar ini juga dihadiri Kadisdukcapil Subang Sumarna, dan Kabag Pemerintahan Wawan Hermawan.
Kepala BPS Kecuk Suhariyanto, mengatakan, BPS mencatat jumlah penduduk Indonesia tahun 2020 mencapai 270.203.917 jiwa atau 270,20 juta jiwa. Jumlah ini merupakan hasil perhitungan berdasarkan sensus penduduk tahun 2020 dengan posisi data per September 2020.
Dikatakan, angka ini mengalami kenaikan dibandingkan posisi jumlah penduduk pada sensus terakhir pada 2010 yang berada di kisaran 237,63 juta jiwa.
“Selama 2010-2020 rata-rata laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,25 persen per tahun. Laju pertumbuhan penduduk dipengaruhi faktor kelahiran kematian dan migrasi,” kata Suhariyanto.
Menurutnya, berdasarkan data yang dikumpulkan BPS menunjukan adanya penurunan laju pertumbuhan penduduk. Laju pertumbuhan tahun 2000-2010 sebelumnya mencapai 1,49 persen per tahun tetapi pada 2010-2020 hanya 1,25 persen. Semakin menjauhi posisi 1961-1971 yaitu 2,1 persen.
Plh Sekda, Asep Nuroni, mengaku, akan koordinasi dengan dinas terkait untuk mempelajari pedoman data sensus penduduk 2020.
“Sensus ini bisa dijadikan sebagai pedoman untuk perencanaan pembangunan selanjutnya, sehingga tahun 2021 arah kebijakan pemerintah berdasar pada hasil pendataan tahun 2020 ini,” kata Asep.(sir)
