SGF Perkuat Kerjasama dengan Pemkab Subang untuk Pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Sistem TPS3R

  • Whatsapp

Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Saemaul Globalization Foundation (SGF) Kantor Indonesia dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang kembali membahas kerjasama bantuan pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah dengan sistem Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) dan tindak lanjut penambahan desa percontohan Saemaul di Kabupaten Subang.

Rencana kerjasama ini dibahas antara Wakil Bupati Subang, Agus Masykur dengan Direktur Saemaul Globalization Foundation (SGF) Kantor Indonesia, Mr. Hong Seunghoon, di Subang, Senin (22/2/2021).

Bacaan Lainnya

Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi, mengatakan, Pemkab Subang menjalin kerjasama dengan Pemerintah kota Gimcheon Korea Selatan sejak tahun 2016 sampai sekarang. Di antaranya dengan mengembangkan desa percontohan, yaitu di Desa Tanjungwangi. Selanjutnya program kerjasama tersebut akan dikembangkan di beberapa Desa/Kelurahan di Kabupaten Subang.

“Program pengembangan pengelolaan sampah berbasis Desa dengan sistem 3R (Reduce, Reuse, Recycle) ditetapkan 5 desa yang memperoleh bantuan sarana prasarana TPS 3R dan 1 desa yaitu desa Tanjungwangi merupakan sebagai desa percontohan, jadi semuanya ada 6 titik TPS 3R,” kata Agus.

“Untuk tahun 2021 mendapat jatah sekitar 5 desa ditambah 1 Desa Tanjungwangi sebagai percontohan dari  yayasan Saemaul Undong akan diberikan bantuan,” tambahnya.

“Saya merasa bangga terhadap jalinan Kerjasama antara Pemerintah daerah Kabupaten Subang dengan Kota Gimcheon Korea Selatan melalui Saemaul Globalization Foundation (SGF) yang telah banyak melakukan kegiatan dan pembangunan dalam membantu pembangunan Kabupaten Subang,” katanya.

Dalam bantuan pembangunan tersebut mampu memberikan manfaat yang besar bagi Subang dan berharap pembangunan tersebut yang membutuhkan biaya mahal dapat dimanfaat sebaik mungkin jangan sampai istilah “besar pasak daripada tiang” yaitu pembangunan membutuhkan biaya besar namun hasil pendapatan kecil.

Mengenai pengembangan pengelolaan sampah berbasis Desa dengan sistem 3R (Reduce, Reuse, Recycle), Agus sangat mengapresiasi sekali akan dibangunnya di 5 desa di Subang dan 1 merupakan TPS 3R percontohan, bahkan Wabup mengusulkan ditambah 2 desa lagi untuk mendapatkan bantuan pengembangan TPS 3R tersebut.

Selain bantuan dari Saemaul Globalization Foundation (SGF), Pemerintah daerah Kabupaten Subang turut menganggaran dana dari APBD untuk pembangunan TPS3R tersebut.

Direktur Saemaul Globalization Foundation (SGF) Kantor Indonesia, Mr. Hong Seunghoon berharap Kerjasama Korea Selatan dengan Subang terus belanjut dan pembangunan TPS3R dapat bermanfaat bagi masyarakat Subang dan pengembangan pengelolaan sampah berbasis Desa dengan sistem 3R (Reduce, Reuse, Recycle) cepat terealisasi.

Rencana program kedepannya akan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Subang yang harapannya kerjasama  kedepannya akan lebih baik lagi. Terkait program lingkungan, Saemaul Globalization Foundation akan membantu pembangunan TPS3R dibeberapa desa di Kabupaten Subang.

“Dalam pembangunan TPS3R tersebut masih ditemukan kendala dengan penyediaan lahan di beberapa desa sehingga perlu adanya bantuan, komunikasi dan sinergitas dengan pemerintah daerah terutama OPD terkait dalam membantu mengurus lahan, izin dan persyaratan lainnya,” kata Hong.

Pembangunan TPS3R dari bantuan SGF dan Pemkab Subang direncanakan akan mulai dibangun pada bulan April 2021 dan penyediaan mesin dan kendaraan diharapakan pada bulan Juli mulai bias beroperasi.

Kerjasama dengan Saemaul undong direncanakan dari tahun 2016 sampai tahun 2021, dan tahun ini merupakan berakhirnya kerjasama tersebut. Dari hasil Kerjasama tersebut menghasilkan kerjsama yang bagus dengan beberapa kegiatan dan pembangunan di Subang sehingga kedepannya berharap akan terus berlanjut sampai tahun-tahun berikutnya.

“Untuk tahun ini jika ada perkembangan terkait program tersebut, maka akan menjadi nilai positif untuk evaluasi yang akan dilaporkan ke Pemerintahan Kota Gimcheon Korea Selatan sehingga kerja sama ini bisa dilanjutkan,” ungkapnya.(sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait