Subang Terpilih Percontohan Program YESS untuk Pengembangan Pertanian dan Ketenagakerjaan Pemuda

  • Whatsapp

Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Bupati Subang H. Ruhimat mengaku mendukung rencana Penerapan Program Pengembangan Kewirausahaan dan Ketenagakerjaan Pemuda di sektor Pertanian/YESS Programme (Youth Entrepreuneurship and Employment Support Services Programme) saat menerima kunjungan perwakilan Kementerian Pertanian RI sekaligus penanggung jawab program YESS Jawa Barat Dr. Ir. Siswoyo, MP, di Bukit Nyomot, Kecamatan Serangpanjang, Jum’at (19/3/2021).

YESS merupakan program kementerian pertanian berupa pengembangan kewirausahaan muda di sektor pertanian yang pertama kali di dunia, didanai oleh IFAD (International Fund for Agricultural Development) yang bertujuan menghasilkan wirausaha muda perdesaan dan tenaga kerja kompeten di bidang pertanian serta peningkatan pendapatan pemuda melalui kewirausahaan dan pekerjaan di sektor pertanian.

Bacaan Lainnya

Adapun lokasi penerapan program YESS di Indonesia dilaksanakan di 4 Provinsi dan 15 Kabupaten yaitu Jawa Barat (Sukabumi, Cianjur, Tasikmalaya, Subang), Jawa Timur (Malang, Pasuruan, Tulungagung, Pacitan), Kalimantan Selatan (Banjar, Tanah Laut, Tanah Bumbu) dan Sulawesi Selatan (Bantaeng, Bone, Bulukumba, Maros) dengan periode pelaksanaan 2019-2025. Adapun di Kabupaten Subang pelaksanaannya intensif mulai tahun ini.

Menurut Ir. Siswoyo, saat ini calon petani muda yang telah terdaftar di Kabupaten Subang sebanyak 6.000 orang dan akan terus bertambah, untuk itu pihaknya berharap dukungan bupati beserta jajaran yang salah satunya terkait fasilitas kesekretariatan dan pelatihan.

“Guna mendukung berbagai hal yang terkait penerapan program YESS di Kabupaten Subang. Agar optimal, sosialisasi akan kami lakukan hingga ke tingkat sekolah bahkan melibatkan guru BP,” kata Siswoyo.

Bupati Subang H. Ruhimat, mengapresiasi dan mengungkapkan kegembiraannya atas terpilihnya Subang atas program ini dan mengungkapkan bahwa akan mendukung program ini sesuai kapasitas dan posisi pemerintah daerah serta sebagai pemegang kebijakan di Kabupaten Subang.

Selain itu kang Jimat memaparkan sejumlah potensi di bidang pertanian yang dimiliki Kabupaten Subang diantaranya potensi 6000 hektar lahan yang dapat diberdayakan untuk sektor pertanian.

“Gayung bersambut atas program ini, kami terima dengan tangan terbuka,” kata Ruhimat.

Adapun dalam kunjungan tersebut perwakilan Kementerian Pertanian RI beserta rombongan turut meninjau lokasi lahan pertanian hasil pembukaan lahan (landclearing) untuk program Ketahanan Pangan.(sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait