Kabupaten Banyuwangi, spiritnews.co.id – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang sedang melakukan program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 7 gelombang 3, membantu pelajar SD yang kesulitan mengerjakan tugas dari sekolah.
Koordinator PMM Kelompok 7, Gelombang 3, Rafle Bachtiar, mengatakan, pembelajaran di masa pandemi Covid-19 kurang efektif karena waktu yang dapat digunakan untuk belajar di sekolah relatif terbatas. Singkatnya interaksi antara guru dan siswa, menyulitkan pemahaman terhadap materi yang diberikan saat di sekolah, sehingga menuntut siswa-siswa tersebut untuk belajar secara mandiri di rumah.
“Perlu adanya bantuan pembelajaran kepada pelajar SD untuk dapat memahami lebih dalam terhadap materi-materi yang dipelajari di sekolahnya. Kegiatan bantuan pembelajaran ini dilakukan di Lingkungan Payamanan, Desa Grogol, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi,” kata Rafle dalam rilis yang diterima spiritnews.co.id, Senin (26/4/2021).
Diakuinya, di aula Masjid Baitul Ma’wa Lingkungan Payaman mahasiswa PMM memberikan bantuan materi Matematika, IPS, IPA dan Bahasa Indonesia. Kelompok bantuan belajar ini lebih efisien dan tepat sasaran.
“Kami membuat tanya jawab antara mahasiswa dan anak-anak untuk mengukur tingkat pemahaman setelah dilakukan pembahasan terhadap soal-soal yang dikerjakan,” katanya.
Kegiatan PMM UMM ini didampingi Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Ganjang Adhywirawan Sutarjo, S.Pi, M.P. dengan harapan anak-anak dapat terbantu dengan adanya kegiatan tersebut dalam memahami tugas-tugas yang diberikan dari sekolah.(rls/sir)