Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Lima belas desa yang tersebar di Kabupaten Subang memiliki potensi pariwisata yang bisa dikembangkan sesuai program Jawara Wisata. Namun, perlu campur tangan pemerintah pusat.
Demikian dipaparkan Bupati Subang H. Ruhimat kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahudin Uno di Balairung Soesilo Soedirman, Gd. Sapta Pesona Jakarta, Rabu (19/5/2021).
“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang memiliki program Subang Jawara yang salah satunya adalah Program Jawara Wisata yang membidangi sektor pariwisata, seni dan budaya,” kata Ruhimat.
Dikatakan, potensi pariwisata di Kabupaten Subang berada di tiga zona, yaitu, Zona Selatan. Di zona ini terdapat potensi kawasan wisata alam, pemberdayaan masyarakat dan KSPN Jawa Barat. Zona Tengah, terdapat potensi wisata buatan dan wisata budaya. Dan zona Utara, terdapat potensi Konservasi, wisata bahari dan Kawasan Pelabuhan Patimban.
“Kabupaten Subang berada pada lokasi strategis segitiga rebana yang wilayahnya meliputi Cirebon, Patimban (Subang), dan Kertajati (Majelengka) memiliki KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) industri, ditunjang Pelabuhan Patimban, Bandara Kertajati di Majalengka, dan Jalan Tol Cipali. Kabupaten Subang memiliki peran penting sebagai kawasan pendorong berkembangnya
Setigita Rebana berupa perencanaan pembangunan 10 kawasan perusahaan potensial,” tegasnya.
Diakuinya, sebagai wujud nyata pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Subang, Pemkab Subang telah melaunching 15 Desa Wisata yang terdiri dari 8 desa wisata embrio dan 7 desa wisata berkembang.
Adapun desa wisata tersebut meliputi, Desa Cibeusi, Desa Sanca dan
Desa Cisaat di Kecamatan Ciater, Desa Bunihayu di Kecamatan Jalancagak, Desa Pasanggrahan dan Desa kasomalang Kulon di Kecamatan Kasomalang, Desa Cibuluh, Desa Buniara, Desa Kawungluwuk, dan Desa Tanjungsiang di Kecamatan Tanjungsiang, Desa Cisalak, Desa Sukakerti, Desa Cimanggu, dan Desa Cipunagara di Kecamatan Cisalak, Desa Cirangkong di Kecamatan Cijambe.
“Saat ini Pemkab Subang sedang dalam tahap mengembangkan Kawasan Wisata Zona Subang Selatan, penyediaan sarana insfrastruktur berupa aksesibilitas dan amenitas, mengadakan berbagai pelatihan peningkatan skill pelaku ekonomi kreatif dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) di sektor pariwisata,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, ia mengharapkan dukungan dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Subang.(rls/red)