17 Warga Desa Kutawaluya Positif Covid-19

  • Whatsapp

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Sebanyak 17 warga di Dusun Waluya, Desa Kutawaluya, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dinyatakan positif Covid-19.

Akibatnya, warga lain yang sering bertemu dengan 17 warga tersebut diharuskan test swab antigen dan swab PCR. Selain itu, Dusun Waluya tengah dilakukan Lockdown.

Demikian dikatakan Suhendi, Surveilans Kesehatan Puskesmas Kutawaluya, kepada wartawan, Rabu (2/6/2021). Diakuinya, total warga di dusun tersebut ada 130 kepala keluarga. 17 orang diantaranya, dinyatakan positif Covid-19 dari klaster keluarga, dan ada 69 orang kontak erat.

“Sekarang tengah di Lockdown, 17 orang dari klaster keluarga yang positif tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya, sementara ada 69 orang yang kontak erat, saat ini di tes swab PCR,” katanya.

Terkait 69 kontak erat tersebut, kata Suhendi, sebelumnya telah menjalani test swab antigen dan hasilnya negatif, lalu diarahkan untuk isolasi selama 5 hari. Setelah 5 hari, saat ini di test kembali melalui swab PCR.

“Jadi 69 orang yang kontak erat ini, sebelumnya negatif dari hasil Swab antigen, terus 5 hari jalani isolasi, setelah itu, sekarang di tes lagi, tapi Swab PCR, yang hasilnya nanti 2 hari atau 3 hari, karena sampelnya harus dikirim ke Labkesda,” ujarnya.

Dua pekan pasca lebaran, Satgas Penanganan Covid-19 Karawang menemukan adanya klaster keluarga, di 3 Kecamatan. Dari hasil tracing, dan tracking ada 57 warga positif Covid-19, dan 6 meninggal dunia.

Salah satu kecamatan yang ditemukan positif Covid-19 dari klaster keluarga, berada di Dusun Waluya, Desa Kutawaluya, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang untuk memutuskan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro, hingga dua pekan ke depan.

Langkah tersebut dilakukan oleh Bupati Karawang,dr. Hj. Cellica Nurrachadiana menyusul dengan status zona merah di 11 kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang dampak dari ditemukannya dua klaster baru di Karawang usai Lebaran.

“Ada 11 kecamatan zona merah, dan 8 kecamatan lainnya berada di zona oranye sehingga akan diterapkannya PPKM mikro diperpanjang hingga dua minggu ke depan,” kata Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.

Selain itu, kata Bupati Cellica, apabila ditemukan Positivity Rate lebih dari 5 orang, pihaknya akan melakukan Lockdown skala mikro di lokasi yang terpapar.

“Misal hanya satu RT ditemukan Positif Rate-nya lebih dari 5 orang, kita akan lakukan Lockdown skala mikro,” ucapnya.

Dari data terbaru Satgas Covid-19 Karawang hingga Senin (31/05/2021) pukul 12.00WIB, tercatat ada 19.555 terkonfirmasi positif, 177 masih perawatan, 89 isolasi mandiri, 18.643 sembuh, 646 meninggal.

Cellica juga menambahkan, perpanjangan PPKM mikro ini akan ditetapkan melalui surat edaran yang terbaru. “Nanti saya akan buat surat edaran yang terbaru, dengan aturan yang baru,” tandasnya.(ops/sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait