Ribuan Petani Milenial Sudah Siap Menjadi Wirausaha melalui Program YESS

  • Whatsapp

Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Kementerian Pertanian kian serius melakukan regenerasi petani dan melahirkan wirausahawan milenial dari sektor pertanian.

Setelah sukses dengan Program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP), Kementerian Pertanian RI bersama International Fund for Agricultural Development (IFAD) kembali menciptakan wirausaha milenial tangguh dan berkualitas melalui Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS).

Hal itu terungkap dalam pertemuan Bupati Subang H. Ruhimat dengan perwakilan Kementerian Pertanian RI di Pusat Pengembangan Ketahanan Pangan Subang, Kecamatan Serangpanjang, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (1/6/2021).

“Program YESS di Kabupaten Subang, akan dilaksanakan di Kecamatan Serangpanjang dan ditargetkan sekitar 4.985 orang petani muda perdesaan sudah siap ditingkatkan taraf hidupnya,” kata Bupati Subang H. Ruhimat.

Ia memberikan apresiasi dan dukungannya atas pelaksanaan program YESS di Kabupaten Subang. Program YESS ini diinisiasi Kementerian Pertanian seperti gayung bersambut dan diharapkan bisa ditindak lanjuti karena memang sejalan dengan keinginan pemerintah daerah dalam upaya peningkatan pendapatan masyarakat Subang termasuk petani dan kaum milenial.

“Kami disini ada lahan terlantar yang bisa dimanfaatkan. Saya ingin ada peningkatan pendapatan masyarakat dan tinggal kembali pada kemampuan dan kemauan. Saya optimis program YESS ini bukan hanya mendidik melatih, tetapi tuntas sampai marketing,” jelasnya.

Direktur Polbangtan Bogor, Dr. Detia Tri Yunandar S.P., M.Si, mengatakan, program YESS ini berbeda dengan PWMP. Program YESS sifatnya tidak langsung memberikan modal kepada sasaran, tapi lebih ditekankan kepada perubahan mindset, memberikan motivasi berusaha, memandu sampai ke akses permodalan hingga ke pemasaran.

“Program YESS ini dari awal sampai akhir dikawal oleh mentor seperti pelaku usaha sukses yang diharapkan sebagai offtaker, mampu memperluas jejaring usaha dan kemitraan,” kata Detia.

Project Manager National Program Management Unit (NPMU) Program Yess, Dr. Inneke Kusumawaty, S.TP, M.P. mengatakan, program YESS fokus untuk membidik dan memfasilitasi calon petani atau wirausahawan milenial pertanian yang berasal dari pemuda dan pemudi di daerah sasaran diharapkan semakin meningkatkan jumlah wirausaha pertanian.

“Program Yess ini akan diintegrasikan dengan program lain seperti program 5.000 milenial yang diinisiasi Gubernur Jawa Barat, close loop yang diinisiasi Kemenko Perekonomian maupun program lainnya yang diinisiasi pemerintah pusat dan daerah,” kata Inneke.

Dalam implementasinya, kata Inneke, program YESS juga dapat menggerakkan kaum milenial melalui Duta Petani Milenial dan Duta Petani Andalan serta pengusaha sukses lainnya.

“Duta Petani Milenial dapat dijadikan mentor bagi para peserta program YESS karena sudah memiliki pasar dan jejaring yang luas,” ungkapnya.(rls/red)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait