Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Bupati Subang H. Ruhimat didampingi Sekretaris Daerah Subang Asep Nuroni S.Sos, M.Si menerima silaturahmi dan audiensi dengan PT. Toyota Motor Manufacturing terkait rencana pemagangan, di Rumah Dinas Bupati, Kamis (12/8/2021).
Perwakilan PT. Toyota Motor Manufacturing, Saryono, mengatakan, program Pemagangan Toyota dilaksanakan setelah dilakukannya launching oleh Presiden Jokowi pada Desember 2016 lalu di Kabupaten Karawang.
“Program ini dilanjutkan dengan pra pemagangan tahun 2017 dan program pemagangan tersebut berjalan hingga saat ini,” kata Saryono.
Taufik Ramdan, Perwakilan PT. Toyota Motor Manufacturing lainnya, mengatakan, Program Pemagangan sendiri akan dimulai dengan seleksi yang akan dilaksanakan awal bulan September dan pelaksanaan pelatihan dilaksanakan pada akhir September 2021.
Adapun jurusan yang menjadi prioritas yaitu Jurusan listrik, mesin, otomotif, elektronik dan welding dengan total kuota sebanyak 1000 orang, dan akan terus berkurang seiring proses seleksi. Adapun program Pemagangan akan dilaksanakan selama 6 bulan.
“Adapun syarat untuk mengikuti program magang tersebut sesuai dengan Permenaker No.6 tahun 2020. Mayoritas SDM akan diserap oleh Toyota sisanya oleh Vendor Toyota,” kata Ramdan.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, Ir. Rahmat Taufik Garsadi, mengatakan, program pemagangan ini pada tahun-tahun sebelumnya terfokus untuk Kabupaten Karawang.
“Saat ini, dibantu oleh Apindo Karawang rencananya akan mulai ke Subang,” kata Taufik.
Diakuinya, pandemi memang sangat berpengaruh terhadap program-program pelatihan dan kerjasama. Salah satunya adalah pelatihan dan Kerjasama industri dengan Patimban yang akan dilaksanakan pada bulan Juni, namun terhenti akibat pandemic. Untuk itu, dirinya sangat antusias dan berharap Subang mendapat kesempatan untuk program pemagangan ini.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Subang, Yeni Nuraeni, mengatakan, program pemagangan yang diadakan oleh PT. Toyota Motor Manufacturing memiliki daya tarik yang tinggi di Kabupaten Subang, meski Kabupaten Subang belum memiliki industri otomotif.
“Banyak orang merasa sangat tertarik tapi industri otomotif di Subang tidak ada,” kata Yeni.
Ia mengaku, program ini sangat ditunggu oleh masyarakat Subang karena banyak program pelatihan yang sebelumnya telah direncanakan oleh Disnaker tidak terlaksana akibat refocusing anggaran.
Bupati Subang H. Ruhimat, memberikan apresiasi atas adanya rencana pihak Toyota menyiapkan program pelatihan pemagangan untuk anak – anak subang dan menginstruksikan kepada Kadisnaker Subang untuk menindaklanjuti program pelatihan tersebut dan menjalin kerja sama dengan berbagai SMK di Kabupaten subang agar menyiapkan fasilitas kepada para calon peserta pelatihan.
“Terimakasih atas program kerjasama dari Toyota, ini untuk menuju subang dan indonesia yang lebih baik,” kata Bupati.(sir)