Kabupaten Purwakarta, spiritnews.co.id – Didampingi Kapolres Purwakarta, AKBP Suhardi Hery Haryanto dan Dandim 0619/Purwakarta, Letkol Arm Krisrantau Hermawan serta jajaran Forkopimda lainnya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika memimpin upacara apel gelar pasukan pengamanan Pilkades serentak tahun 2021 Kabupaten Purwakarta di Lapangan Patria Tama, Mapolres Purwakarta, Jumat, (15/10/2021).
Peserta apel gelar pasukan yang dilakukan dengan penerapan prokes secara ketat tersebut, diantaranya; personel Polres Purwakarta, BKO Polres Subang, BKO Polres Karawang, Dalmas Polda Jabar, anggota TNI Kodim 0619/Purwakarta, Satpol PP dan Dishub Kabupaten Purwakarta.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, mengatakan bahwa apel gelar pasukan ini merupakan presentasi dari kesiapan atas tanggung jawab yang diberikan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Purwakarta untuk menjamin keamanan, ketertiban dan kelancaran tahapan inti Pilkades Serentak tahun 2021 di Kabupaten Purwakarta.
“Mengingat arti penting dan strategisnya pilkades bagi keberlangsungan kepemimpinan pemerintah Desa, maka kami bertanggung jawab untuk mengawal, menjaga dan mengamankan pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2021 sebagaimana diamanatkan dalam undang-undang,” kata Anne.
Menurutnya, Pilkades serentak dimasa pandemi Covid-19 kali ini berbeda dengan Pilkades sebelumnya, melihat hal tersebut perlu adanya persiapan yang lebih matang dan terkoordinasi disemua bidang khususnya penerapan prokes dalam setiap kegiatannya.
“Namu demikian, dengan dukungan semua pihak, saya optimis pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Purwakarta akan berjalan sesuai dengan harapan, aman, damai, tertib dan sukses tanpa ekses,” katanya.
Sementara, Kapolres Purwakarta, AKBP Suhardi Hery Haryanto mengatakan ada sebanyak 1.250 personel yang terdiri dari Personel TNI, Polri, Dishub dan Satpol PP Kabupaten Purwakarta yang akan dikerahkan oleh jajarannya.
“Saat ini kami sudah persiapkan personel baik dari Polda Jabar yang membackup kita dalam pengamanannya Pilkades Serentak ini, termasuk dari satuan TNI, satuan Satpol PP, maupun satuan dari Polres terdekat seperti Polres Karawang dan Polres Subang,” kata AKBP Hery.
Menurutnya, kegiatan Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkades Serentak Tahun 2021 ini dalam rangka kesiapan mengamankan pelaksanaan Pilkades guna terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Polres Purwakarta.
Berkaitan dengan pola pengamanan TPS, Kapolres menjelaskan, untuk desa dengan tingkat sangat rawan akan ditempatkan 3 personil dan 2 Linmas. Sedangkan untuk desa rawan, personil yang diturunkan sebanyak 2 anggota dan 2 Linmas.
“Untuk pengamanan di tiap TPS, kita liat jumlah penduduk dan tingkat kerawanannya. Pada satu TPS bisa dua atau tiga orang. Personil yang bertugas tidak boleh lengah dan underestimate, semua harus siap siaga menjalankan tugas sesuai fungsinya masing-masing, demi memberikan rasa aman bagi pihak penyelenggara dan juga masyarakat yang menyalurkan hak suaranya,” ujarnya.
Dalam pesta demokrasi tingkat desa ini, Kapolres mengingatkan kepada seluruh calon kades, tim sukses maupun masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas yang kondusif, baik menjelang maupun setelah pelaksanaan Pilkades.
“Kepada para calon kades maupun tim sukses harus bersaing dengan sehat dan tidak menghalalkan segala cara demi memenangkan pemilihan. Terpenting harus siap kalah dan siap menang,” kara AKBP Suhardi Hery Haryanto mengingatkan.
Pencoblosan Dimulai Pukul 07.00 WIB
Secara terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta, Jaya Pranolo, pencoblosan Pilkades serentak akan dimulai pada pukul 07.00 hingga pukul 13.00 WIB.
Kata Jaya, sebanyak 573 calon kepala desa (Cakades) di Kabupaten Purwakarta akan bertarung memperebutkan suara rakyat dalam Pilkades yang digelar secara serentak pada 170 desa di 17 kecamatan. Dengan DPT sebanyak 545.318 hak pilih, panitia telah mempersiapkan TPS sebanyak 1.172 titik.
“Dengan TPS sebanyak itu kami telah mempersiapkan panita sebanyak 850 orang dan 9.376 orang yang masuk dalam kelompok penyelenggara pemungutan suara. Lalu ada juga pengawas Pilkades sebanyak 510 orang,” ungkapnya.(rls/red)