Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Warga Desa Taman Mekar, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengeluhkan kondisi jalan yang sudah puluhan tahun rusak dan tidak kunjung diperbaiki. Kerusakan jalan sepanjang dua kilometer ini, diduga akibat kendaraan berat milik PT Tawu Inti Bati dan PT Wangda yang melintas melebihi tonase.
Mantan Ketua RT 008/004, Abas, mengatakan, kondisi kerusakan jalan ini sangat mengganggu aktivitas warga. Padahal, ada dua perusahaan yang menggunakan jalan ini tetapi terkesan tidak memiliki niat baik untuk memperbaiki jalan ini.
“Selain ke pemerintah daerah, warga telah meminta pertanggungjawaban perusahaan yang kendaraan beratnya melalui jalan yang sudah lama rusak. Sudah pernah diajukan ke pemerintah dan perusahaan tapi belum diperbaiki,” kata Abas, kepada spiritnews.co.id, Selasa (1/3/2022).
Menurutnya, PT Tawu Inti Bati merupakan perusahaan penampung dan pengolah oli. Sedangkan, PT Wangda merupakan perusahaan yang memproduksi keramik dengan bahan baku batu kapur. Sehingga, hampir setiap hari melintasi jalan ini. Jadi wajar kalau jalan ini rusak parah, sebab bukan kapasitasnya untuk dilintasi kendaraan besar.
“Kalaupun diperbaiki hanya dengan batu kapur dan diuruk seadanya. Sampai sekarang belum ada perbaikan,” ujarnya.
Padahal, kata Abas, kendaraan perusahaan yang melintas jalan tersebut bertonase melebihi kapasitas jalan. Sehingga sepanjang jalan tersebut akan rusak akibat beban kendaraan yang melintas.
“Kendaraannya besar-besar bisa 35 – 40 ton, banyak juga mengeluh,” katanya.
Dalam hal ini, pihaknya berharap ada tanggung jawab dari perusahaan untuk ikut andil dalam memperbaiki jalan. Mengingat jalan tersebut juga dilintasi kendaraan perusahaan.
“Kalau diperbaiki oleh pemerintah keenakan perusahaan, karena kendaraan perusahaan juga lewat sini,” ungkapnya.(ops/sir)