Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Kader Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang semakin kompak dan solid. Tak ketinggalan peran Srikandi untuk mempersatukan semua kader, agar dapat melaksanakan berbagai kegiatan sosial untuk membesarkan organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila
Kali ini, Rabu (23/3/2022), Srikandi Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang menginisiasi untuk makan bersama pengurus MPC (Majelis Pimpinan Cabang) dan kader, untuk membuktikan kekompakan dan tidak ada lagi dinamika negaif.
Dibawah kepemimpinan Ketua MPC (Majelis Pimpinan Cabang) Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang, Abdul Azis, ormas Pemuda Pancasila yang sempat vakum selama dua tahun karena konflik internal, kini kader Pemuda Pancasila dapat dirangkul dengan baik.
Ketua Srikandi Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang, Bunda Trisnawati, mengatakan, Srikandi tetap kompak dan solid walaupun selama dua tahun kebelakang sempat vakum akibat dinamika diinternal pengurus MPC yang lalu. Termasuk, setelah dilaksanakan Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) di Kantor Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Jawa Barat di Bandung, Srikandi semakin solid karena sudah memiliki Ketua MPC yang baru, yaitu, Abdul Azis.
“Srikandi sangat patuh terhadap AD/ART organisasi. Kami mengakui kepemimpinan Abdul Aziz, sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang hasil Muscablub beberapa waktu lalu. Abdul Azis adalah bapak kami, Srikandi akan mendukung segala program dan kegiatan MPC,” kata Trisnawati.
Selain itu, kata Trisnawati, Srikandi berharap dukungan dari MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang untuk menertibkan anggota Srikandi, khususnya di Kecamatan Karawang Timur dan Cikampek yang notabene tidak mengakui keabsahan kepengurusan Srikandi saat ini. Bahkan, pihaknya mendengar di dua kecamatan itu telah terbentuk Paguyuban Perempuan Pemuda Pancasila.
“Saya sebagai Ketua Srikandi, akan menertibkan administrasi keanggotaan Srikandi di Kecamatan Karawang Timur dan Cikampek tanpa harus memecat. Saya akan rangkul mereka, saya akan tanyakan mereka masih bersedia bergabung lagi dengan Srikandi atau tidak. Jika tidak mau bergabung lagi, kami akan menarik Kartu Tanda Anggota (KTA) mereka,” tegasnya.
Menanggapi curhatan Srikandi, Ketua MPC Pemuda Pancasila Abdul Azis, mengatakan, saat ini kepengurusan MPC sudah sah secara AD/ART, aturan dan ketentuan Pemuda Pancasila. Oleh karena itu, Srikandi tidak perlu takut untuk melakukan kegiatan sesuai aturan organisasi.
“Srikandi jangan ragu dan jangan takut untuk melakukan tindakan menertibkan keanggotaan Srikandi. Pemuda Pancasila sudah memiliki kepengurusan yang sah. Rangkul mereka jika masih bisa. Jika tidak bisa tarik KTA-nya. Setelah KTA ditarik, mereka masih melakukan tindakan mengatasnamakan Srikandi Pemuda Pancasila kita tempuh jalur hukum,” kata Azis.
Di kesempatan makan bersama itu, Azis juga memaparkan berbagai program organisasi, termasuk melaksanakan Rapat Pemilihan Pengurus (RPP) Pemuda Pancasila di 30 kecamatan se-Kabupaten Karawang. Pasalnya, kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Karawang sudah berakhir.
”Kita akan segera melaksanakan RPP di setiap kecamatan. Kabupaten Karawang tediri dari 30 kecamatan, maka 30 kecamatan itu harus terbentuk PAC dengan kepengurusan yang baru melalui MPP,” tegasnya.
“Pengurus yang lama akan kita rangkul semua. Tetapi jika tidak bisa lagi dirangkul, berarti ada pergantian kepengurusan yang bersedi membesarkan kejayaan Pemuda Pancasila,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan, setiap PAC di 30 kecamatan masing-masing harus mempunyai anggota yang ber-KTA minimal 150 orang. Ini sudah menjadi aturan baku yang tidak bisa ditawar lagi dari Majelis Pimpinan Nasional (MPN).
“Semua PAC harus memiliki anggota minimal 150 orang dan memiliki KTA yang sah,” ungkapnya.(ops/sir)