Kementerian Ketenagakerjaan dan Huawei Kolaborasi Strategis untuk Membangun Dunia Kerja

  • Whatsapp

Jakarta, spiritnews.co.id – Penyedia solusi teknologi informasi dan telekomunikasi (TIK) terkemuka dunia Huawei bekerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) untuk pembangunan fondasi masa depan digital bagi bangsa Indonesia.

MoU antara Kementerian Ketenagakerjaan dan Huawei mencakup tiga wilayah utama yang memperluas lingkup kerjasama Huawei dengan lembaga pemerintah tersebut, yakni peningkatan mutu SDM melalui pelatihan dan sertifikasi vokasi, pelatihan bagi fasilitator (training for trainer), dan pelaksanaan pengembangan dan pembinaan SDM dalam pelatihan kerja di ketinggian dan keselamatan serta kesehatan kerja (K3).

Bacaan Lainnya

Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Dr. Ida Fauziyah, M.Si, mengatakan, dunia tengah berkembang pesat menuju pemanfaatan teknologi digital canggih seperti 5G, AI, Machine Learning, IoT, dan Big Data Analytic. Untuk dapat diimplementasikan, semua teknologi ini bergantung pada pemasangan jaringan nirkabel dan gelombang mikro, serta pekerjaan lapangan lainnya, sehingga akan terus ada kebutuhan akan pekerja lapangan terampil yang dibekali dengan pengetahuan praktis dan keahlian yang tepat

“Dengan memperluas cakupan MoU, bersama dengan Direktorat Jenderal Binalavotas, Huawei mengembangkan serangkaian program pelatihan untuk fasilitator (TOT) untuk memastikan bahwa alih pengetahuan dan keterampilan dilakukan secara konsisten, disertai dengan program sertifikasi kompetensi standar industri. Huawei juga sedang mengembangkan silabus untuk kompetensi nasional bersama dengan Ditjen Binalavotas untuk mendorong link-and-match antara SDM yang dihasilkan dunia pendidikan dengan tuntutan industri,” kata Ida.

Selain itu, kata Ida, didukung oleh rekam jejak Huawei dalam mempertahankan angka nol kecelakaan kerja bersama dengan Direktorat Jenderal Binwasnaker & K3 berturut-turut selama beberapa tahun terakhir, kedua belah pihak berupaya untuk bersama-sama mengembangkan pedoman baru dan memperkuat koordinasi untuk menjamin keselamatan kerja, khususnya terkait pekerjaan di ketinggian.

“Sebagai Menteri Ketenagakerjaan, saya berterima kasih kepada Huawei Indonesia karena telah menyerap 2000 tenaga kerja Indonesia; membantu mengatasi pandemi COVID-19 dan berperan mendekatkan Indonesia agar menjadi lebih terhubung. Secara khusus, kami ingin memberi apresiasi atas MoU ini. Kami butuh keterlibatan semua pemangku kepentingan dan Huawei telah membuktikan sebagai bagian dari pemangku kepentingan yang terlibat untuk bersama-sama bekerja untuk membangun ketenagakerjaan di Indonesia. Peningkatan kompetensi dan literasi digital sangat penting bagi angkatan kerja kita agar siap menghadapi industri 4.0,” katanya.

CEO Huawei Indonesia, Jacky Chen, mengatakan, sejak awal kehadiran kami di Indonesia lebih dari 22 tahun yang lalu, Huawei selalu mengutamakan pelayanan demi memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat Indonesia.

“Pada tahun 2020, Huawei menyatakan komitmen untuk menyiapkan setidaknya 100 ribu SDM cakap digital untuk mendukung pencapaian tujuan pemerintah hingga tahun 2025. Saat ini kami sudah mencapai lebih dari separuh target kami tersebut. MoU dan perjanjian kerja sama strategis dengan Kementerian Ketenagakerjaan, Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, dan Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan satu lagi langkah kami untuk mencapai misi kami bagi Indonesia,” kata Jacky.

Vice President of Delivery & Services, Huawei Indonesia, Lai Chaosen, mengatakan, Huawei telah mengembangkan sistem keselamatan kerja berdasarkan teknologi kecerdasan artifisial dan prosedur keamanan tempat kerja dan kesehatan yang ketat dimana kepatuhan dari para pekerja di lapangan dapat dipantau, seperti masker, baju pengaman, kacamata, pelindung kepala dan perlengkapan keamanan lainnya.

“Bersama dengan Kementerian Ketenagakerjaan, Huawei menghadirkan masa depan ketenagakerjaan bagi Indonesia,” kata Lai.(rls/red)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait