Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang tidak menganggarkan biaya perawatan untuk Kampung Budaya. Padahal, tempat yang awalnya akan difungsikan untuk destinasi wisata itu menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 1 miliar setiap tahun.
Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Karawang, Saidah Anwar, mengatakan, adalah suatu hal yang wajar bila Pemkab Karawang tidak mengalokasikan biaya perawatan atau pemeliharaan Kampung Budaya yang berada di Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Pasalnya, Kampung Budaya dianggap tidak menghasilkan PAD.
“Wajar ditolak, setiap tahun tidak ada menghasilkan,” kata Saidah, di Karawang, kepada wartawan, Senin (09/5/2022).
Menurutnya, bahkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Karawang yang sudah pensiun itu, pernah berjanji Rp 1 miliar per tahun PAD dari Kampung Budaya, namun faktanya tidak ada.
“Saya masih ingat waktu Kepala Dinasnya yang saat ini sudah pensiun (Okih Hermawan,Red), dia itu janji satu tahun itu satu miliar dari Kampung Budaya. Tapi faktanya boro-boro,” katanya.
“Sampai saat ini belum mendengar laporan Kampung Budaya menghasilkan PAD berapa-berapanya. Rp 100 juta kah, Rp 200 juta kah, setiap tahunnya enggak ada,” tegasnya.(ops/ybs/sir)