Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Kemacetan lalu lintas seringkali terjadi di akses menuju Gerbang Tol Karawang Barat dan Karawang International Industrial City (KIIC). Hampir setiap hari, khususnya pada pagi dan sore hari, saat karyawan masuk dan pulang kerja, arus lalu lintas dipastikan macet total.
Berdasarkan pantauan di lapangan, padatnya arus lalu lintas keluar-masuk menuju kawasan industri KIIC menjadi pemicu kemacetan yang rutin di akses Gerbang Tol Karawang Barat, hingga mengekor sampai ke Jalan Interchange Karawang Barat.
Kondisi itu terjadi karena beberapa ratus meter menjelang akses Gerbang Tol Karawang Barat terdapat gerbang kawasan industri KIIC. Itu adalah satu-satunya gerbang kawasan industri KIIC. Padahal tidak jauh dari Gerbang Tol Karawang Karawang ada Pos Polisi, khususnya Satlantas Polres Karawang, seakan tidak ada fungsinya.
Selain itu, gerbang dan jalan menuju kawasan industri KIIC yang sempit juga menjadi salah satu penyebab utama kemacetan lalu lintas tersebut. jalan tembus ke kawasan industri lainnya seperti kawasan industri KIIC, Kawasan Arta Graha serta ke beberapa kawasan pemakaman elit.
Kondisi tersebut menjadi perhatian Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang. Sebab, kemacetan lalu lintas ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat.
Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang, Khoerudin, meminta pihak terkait, khususnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Pengelola KIIC dan Polres Karawang bersikap atas kondisi kemacetan yang rutin terjadi di Jalan Interchange Karawang Barat hingga gerbang tol akibat tingginya arus lalu lintas menuju dan dari kawasan industri.
“Harus ada penanganan secara terintegrasi berbagai pihak terkait kemacetan itu,” kata Khoerudin kepada spiritnews.co.id, di Karawang, Kamis (9/6/2022).
Khoerudin yang juga anggota DPRD Karawang menyayangkan keberadaan sejumlah kawasan industri yang hanya memiliki satu jalur pintu masuk. Sehingga terjadi kemacetan rutin di titik gerbang kawasan yang kebetulan berdekatan dengan gerbang tol.
“Bagaimana tidak terjadi kemacetan, setiap hari ribuan kendaraan keluar masuk kawasan secara bersamaan, pada pagi dan sore hari,” jelasnya.
Pemkab Karawang harus segera bersikap, kata Khoeruddin, sebab jika tidak, kemacetan akan semakin parah.
“Karena selain mengganggu akses ke gerbang tol, kemacetan itu mengganggu aktivitas masyarakat dari dan menuju wilayah Karawang selatan,” ungkapnya.(ops/sir)