Pemkab Subang Berdayakan BUMD untuk Peningkatan Perekonomian

  • Whatsapp

Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Kepala Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Lusi Lesminingwati, berbagi pengalaman dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang mengenai pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam rangka menghadapi era industrialisasi.

Berbagi pengalaman itu terjadi saat pertemuan dengan Bupati Subang H. Ruhimat atau yang akrab disapa Kang Jimat dan para pimpinan BUMD Kabupaten Subang, di di Saung Jimat, Rumah Dinas Bupati, Kamis (30/6/2022).

Bacaan Lainnya

Pada kesempatan itu Bupati Subang H. Ruhimat atau yang akrab disapa Kang Jimat, mengatakan, menjelang era industrialisasi, ia ingin Kabupaten Subang dapat manfaat.

“Saya inginkan, bagaimana caranya supaya menjelang era industrialisasi di Kabupaten Subang baik manufaktur, pelabuhan, dan pariwisata betul-betul memberikan barokah untuk Kabupaten Subang,” kata Kang Jimat.

Diakuinya, Raperda atau regulasi yang mampu memberdayakan BUMD dalam pengelolaan berbagai hal di Kabupaten Subang.

“Dengan harapan tagline selalu diucapkan Rakyat Subang Gotong Royong Subang Jawara, kita diwajibkan untuk berusaha dan berupaya, baik secara individu maupun kelompok, diperlukan Regulasi. Harapan saya bagaimana terkait perda, itu bisa dilahirkan tahun ini, lebih cepat lebih baik,” jelasnya.

Ia yakin, Raperda yang segera diberlakukan akan memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para investor.

“Saya inginkan perda terkait kekawasan industrian, pelabuhan dan pariwisata itu bisa dilahirkan,” ujarnya.

Ia berpesan agar BUMD untuk dapat mempelajari apa yang dijalankan oleh Singapura, sehingga mampu menjadi pusat ekonomi dunia.

“Tolong pelajari Singapura, itu tentunya dia tidak punya sumber daya alam tapi memiliki sumber daya manusia, harapan saya BUMD mampu menjadi pemain besar di bidangnya masing-masing,” tegasnya.

Ketua Komisi 2 DPRD Kabupaten Subang Ir. Novaza Shinta Narwastu, mengatakan, saat ini Subang telah memiliki 2 Raperda untuk memberdayakan BUMD. Dua Raperda ini adalah Raperda mengenai optimasi BUMD bagi daya dukung Badan Usaha pelabuhan patimban serta Raperda mengenai Ekosistem investasi daerah bagi daya dukung Proyek Strategi Nasional Rebana.

“Raperda ini tengah disusun. Ini akan menjadi pendukung untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD),” ungkapnya.(sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait